SELAT PANJANG (RRN) - Menteri Pertahanan Republik Indonesia berkomitmen merealisasikan gerakan nasional Bela Negara.Hal tersebut dibuktikan melalui program pendidikan bagi pelatih gerakan ini di 45 Kabupaten di Indonesia.
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti melalui Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) dalam waktu dekat juga akan membentuk kader Pembina Bela Negara tingkat kabupaten.
Pembentukan kader Pembina Bela Negara tersebut sesuai dengan instruksi dari Kementerian Pertahanan RI melalui surat yang baru saja mereka terima.
"Kita baru saja mendapat surat untuk membentuk kader pembina bela negara oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Pertahanan," ungkap Kepala Kantor Kesbangpol, Ahmad Yani,Selasa (13/10).
Dalam surat tersebut, mereka diminta mengirimkan peserta dari kalangan masyarakat sebanyak 6 orang. Nantinya, para peserta akan dilatih selama 1 bulan oleh di Danrudal 004 Dumai selaku pihak penyelenggara.
"Sebenarnya dalam surat itu kita diminta mengirim peserta sebulan yang lalu (awal September) untuk mengikuti pelatihan. Tapi karena surat baru kita terima kemarin, maka akan di koordinasikan bersama pihak penyelenggara agar peserta dari Meranti tetap bias mengikuti pelatihan,? kata Yani.
Kementerian Pertahanan akan mencanangkan Pendidikan dan Pelatihan bela negara pada 4.500 kader pilihan di Kabupaten-Kabupaten itu.
Ada 100 orang kader yang dipilih dari 500 lebih Kabupaten di Indonesia dan dikumpulkan di 45 kabupaten. Program tersebut adalah pillot project untuk melatih kader sebagai pelatih, yang akan ditindaklanjuti pencanangan gerakan bela negara pada 1 Januari 2016 mendatang. (hal/fn)