Kemenristekdikti Ajukan Kuota 10 Ribu CPNS Dosen

Administrator - Senin, 31 Agustus 2015 - 10:43:57 wib
Kemenristekdikti Ajukan Kuota 10 Ribu CPNS Dosen
FOTO:riaupos

JAKARTA (RRN) - Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) mengajukan cukup banyak penerimaan calon pegawai negeri sipil, yaitu sebanyak 10.000 orang, untuk dijadikan sebagai tenaga dosen. Pengajuan ini dilakukan mengingat persoalan mutu pendidikan tinggi masih menghadapi persoalan termasuk kekurangan dosen.

"Kuota yang kami ajukan tahun ini, sekitar dua kali lipat dari kuota CPNS dosen 2014," kata Menteri Ristekdikti Muhammad Nasir usai melantik rektor PTN, sejumlah direktur politeknik negeri, dan pejabat di lingkungan Kementerian Ristekdikti di Jakarta, Jumat (28/8/2015).

Nasir menuturkan pada tes CPNS dosen periode 2014, Kemenritekdikti mendapatkan alokasi CPNS dosen baru sebanyak 50 ribu. Menurut mantan rektor Universitas Diponegoro Semarang itu, wajar jika mereka meminta kuota CPNS dosen dalam jumlah besar. Sebab dalam beberapa waktu terakhir, banyak penegerian kampus swasta atau pendirian kampus negeri baru.

Guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Diponegoro itu menjelaskan, tahun ini memang pemerintah memberlakukan moratorium atau penghentian rekrutmen CPNS baru. Namun aturan moratorium itu dikecualikan untuk posisi tenaga kesehatan, guru, dan dosen.

Ia menjelaskan jumlah 10 ribu kuota CPNS dosen baru itu masih bersifat usulan Kementerian Ristekdikti ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB). Nantinya keputusan berapa kuota tetap CPNS baru di Kementerian Ristekdikti, akan ditetapkan lebih lanjut oleh Kementerian PAN-RB.

Kekurangan dosen memang dirasakan sejumlah PTN. Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Serang, Banten, Sholeh Hidayat yang dilantik kemarin, menuturkan dia juga merasakan kekurangan jumlah dosen PNS.

"Untuk mencukupi rasio ideal dengan jumlah mahasiswa, akhirnya kami angkat dosen-dosen non-PNS atau kontrak," katanya. Sholeh menuturkan keterbatasan jumlah dosen PNS di antaranya dirasakan di program studi yang laris peminatnya. Seperti pada prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), ekonomi manajemen, dan akuntansi. Ia berharap Untirta tahun ini mendapatkan kuota dosen CPNS baru.

Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian PAN-RB Herman Suryatman membernarkan bahwa ada pengecualian dalam kebijakan moratorium CPNS baru tahun ini. Yakni penghentian rekrutmen dikecualikan untuk tenaga medis dan tenaga pendidikan.

"Namun kuota secara nasional belum bisa ditetapkan saat ini," kata Herman. Herman menjelaskan secara teknis pelaksanaan tes CPNS 2015 masih dalam kajian. Terkait dengan jumlah permintaan kuota dosen CPNS mencapai 10 ribu, Herman mengatakan akan dikaji ulang. Tepatnya dikaitkan dengan hasil analisis beban kerja dan analisis jabatan. Umumnya setiap instansi selalu meminta kuota CPNS lebih besar dari keperluan riilnya. (jpg)