Keberadaan Mesjid Agar Sinkron dengan Program Keagamaan yang di MAMIC Pasir Pengaraian
Bupati Rohul, Drs. H. Achmad, M.Si Letakkan Batu Pertama Masjid Nurul Anwar. (foto : humas)

Keberadaan Mesjid Agar Sinkron dengan Program Keagamaan yang di MAMIC Pasir Pengaraian

Senin, 07 September 2015|09:48:35 WIB




PASIRPENGARAIYAN (RRN) - Bupati Rokan Hulu (Rohul), Drs. H. Achmad, M.Si meletakkan batu pertama pembangunan Masjid Nurul Anwar Langgopan Kelurahan Pasir Pengaraian, kecamatan Rambah. Selain dihadiri Bupati Rohul Achmad, hadir juga Wakil Bupati Rohul, Hafith Syukri, Kepala Badan, Dinas dan Kantor dilingkungan Pemkab Rohul, Camat Rambah, Arie Gunadi, dan ratusan masyarakat setempat.


‎Tokoh masyarakat langgopan, Suherman, S.Ag dalam sambutannya mengatakan, bahkan pembangunan masjid Nurul Anwar yang akan dilaksanakan, merupakan kemauan dari seluruh masyarakat langgopan. Pembangunan masjid itu juga dikarenakan masjid sebelumnya ukurannya tidak cukup lagi untuk menampung jemaah yang ada di lingkungan langgopan. “Dari rapat-rapat yang kita laksanakan dengan masyarakat, daripada kita merenovasi masjid yang lama, biayanya akan lebih besar. Jadi kita sepakat akan membangun masjid baru, namun tidak akan mengganti nama Masjid Nurul Anwar," kata Suharman dalam sambutannya.


Masjid yang akan dibangun dengan luas bangunan masjid 20 kali 25 meter, nantinya diperkirakan akan menghabiskan dana pembangunan capai Rp3,5 miliar. Masjid tersebut, sesuai desain, akan dibangun untuk mengimbangi Masjid Agung Madani Islamic Centre Pasir Pengaraian.


Bupati Rohul Achmad menyatakan sangat mendukung, dengan dibangunnya rumah ibadah yang megah di kawasan pemukiman masyarakat. Bupati di hadapan masyarakat berpesan, karena sulitnya mencari dana membangun masjid, diharapkan nantinya juga tidak sulit masyarakat untuk bisa memakmurkan masjid yang sudah dibangun. “Ada empat fungsi masjid, yakni masjid sebagai simbol kekuatan umat Islam, masjid jadi pusat kegiatan dan aktifitas umat Islam, baik berkaitan ekonomi, sosial dan politik. Lalu, masjid membangun kesatuan dan persatuan, kemudian yang keempatnya fungsi Masjid sebagai sumber rezeki,” himbau Bupati Achmad.


Bupati berharap, nantinya masjid bukan hanya sebagai tempat kegiatan ibadah saja, namun bisa dimanfaatkan beragam kegiatan yang positif bagi jemaah dan umat Islam di negeri seribu suluk. “Dengan dibangunnya rumah ibadah atau masjid, saya juga berharap ini akan menambah sepirit, dan nantinya keberadaan masjid ini nantinya agar sinkron dengan program keagamaan yang ada di MAMIC pasir Pengaraian,” harap Bupati lagi. (hum)







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita RIAU

MORE

MOST POPULAR ARTICLE