Ancaman Tinja Mencair di Taman Nasional Denali
Taman Nasional Denali di Amerika Serikat. cnni pic

Ancaman Tinja Mencair di Taman Nasional Denali

Selasa, 02 April 2019|15:10:55 WIB




Jakarta: Perubahan iklim adalah musuh nyata yang dihadapi oleh para penduduk bumi, salah satu ranah yang terdampak langsung oleh perubahan iklim adalah pariwisata.

Naiknya permukaan air laut, pemanasan global, hingga cuaca ekstrim adalah beberapa dampak buruk dari perubahan iklim yang kerap dibahas dan dikampanyekan untuk mencegah kehancuran bumi.

Disitat CNN Indonesia, Selasa (2/4/2019), perubahan iklim membawa dua buah kabar, baik dan buruk, yang datang dari Amerika Serikat bagian Utara.


Untuk kabar buruknya, 'harta karun' berupa tinja manusia yang telah terkubur puluhan tahun di Taman Nasional Denali, Alaska, Amerika Serikat, diprediksi akan mencair dalam waktu dekat.

Sedangkan kabar baiknya adalah untuk pertama kali kegiatan bersih-bersih masal untuk membawa turun 'fosil' tinja, akan dilakukan dan melibatkan sekitar 1.200 orang pendaki.

Masalahnya adalah prediksi mencairnya tinja di Taman Nasional Denali akan terjadi pada musim panas tahun ini, sedangkan ribuan pendaki tersebut harus bergerak lebih cepat dan bekerja sangat berat untuk membawa turun limbah itu dari ketinggian 4.267 meter di atas permukaan laut (Mdpl).


Para pendaki biasanya menuntaskan urusan hajat mereka di sebuah kawasan bernama Kahiltna.

Taman Nasional Denali merupakan satu dari seragam 'permata' alam menakjubkan yang ditawarkan Alaska.

Biasanya Taman nasional Denali mulai dibuka untuk umum setiap tahunnya pada pertengahan Mei, ketika salju mulai menyurut.

Di sini, turis dapat mendatangi kegagahan gunung tertinggi di Amerika Utara, yakni Gunung Denali.


Dengan tinggi mencapai 5.500 meter pada ketinggian 6.168 meter di atas permukaan laut, banyak yang mengatakan bahwa ketangguhan gunung ini tak boleh diremehkan.

Dengan angin berkecepatan 160 kilometer per jam dan suhu yang dapat turun drastis hingga minus 40 derajat Celcius, untuk menaklukan Denali dibutuhkan fisik dan mental yang kuat.

Untuk turis yang belum siap nyali, Taman Nasional Denali bukan hanya berkutat pada pendakian gunung. Di sini mereka tetap bisa menjelajah hutan atau berkemah di dalamnya. Kegiatan olahraga seperti kayak, arung jeram, bersepeda gunung hingga memancing juga kerap dilakukan.


RRN/CNNI







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita LIFE

MORE

MOST POPULAR ARTICLE