PLN Pasir Pengaraian Tambah 1 Unit Mesin PLTD Baru Kapasitas 2 MW
FOTO:rohultoday

PLN Pasir Pengaraian Tambah 1 Unit Mesin PLTD Baru Kapasitas 2 MW

Kamis, 20 Agustus 2015|10:54:44 WIB




Pasirpengarayan (RRN) - Pihak PT Perusahaan Listrik Negaras (Persero) Ranting Pasir Pengaraian, menambah 1 unit mesin Perusahaan Listrik Tenaga Diesel (PLTD) baru berkapasitas 2 Mega Whatt (MW), agar pasokan listrik di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) aman hingga tahun 2015.


Dikatakan Manager PT PLN (persero) Ranting Pasir Pangaraian, Juloko Saragih, Selasa (18/8/2015) mengaku, dengan ditambahnya mesin PLTD baru 2 MW yang sudah Comotion Ondate running (serah terima baru red) dengan pihak pengelola PLTD PT Starco. “PLTD kapasitas 2 MW yang baru, sudah kita operasinalkan sejak tanggal 16 Agustus 2015 kemarin. Dengan adanya tambahan mesin baru kapasitas 2 MW, maka kini Rohul sudah memiliki pasokan listrik 32 MW, dan Rohul butuh 29 MW sehingga ada surplus daya 2 MW yang kita cadangkan untuk pelanggan yang sudah ada dan baru nantinya,” terang Juloko.


Kata Juloko lagi, 32 MW yang ada saat ini, dimana 21 MW dari PLTD yang ada baik di Tanjung Belit dan Sungai Kuning, dan Plus 11 MW dari pasokan PLTA Koto Panjang, Kampar. “Dengan daya listrik yang kini sudah membaik, kita harapkan dapat melayani 74 ribu pelanggan lebih di Rohul, dan ini dilakukan agar pasokan aman hingga tahun 2015,” sebutnya.


Hanya saja, Juloko berharap, pelanggan listrik di Rohul bisa melakukan pembayaran listrik secara teratur, Pihak PLN sendiri berterima kasih, kepada Pemkab Rohul yang jadi Role Model karena zero tunggakan listrik PLN. “Pelanggan harus bisa seperti Pemkab Rohul. Karena, dari 74 ribu pelanggan lebih, kini tunggakan listrik di Rohul sekitar 50 persennya, atau bila ditotalkan tunggakan terjadi sekitar Rp3,5 miliar, dari jumlah rekening kita Rp7 miliar. Karena dengan sudah membaiknya listrik, kita harapkan masyarakat juga bisa melakukan pembayaran rekening listrik tanpa menunggak lagi,” harap Juloko. (teu/rtc)
 







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita RIAU

MORE

MOST POPULAR ARTICLE