Tingkatkan Kesadaran Masyarakat, Pangeran Harry Lakukan Tes HIV-AIDS
Tingkatkan Kesadaran Masyarakat, Pangeran Harry Lakukan Tes HIV-AIDS. dtc

Tingkatkan Kesadaran Masyarakat, Pangeran Harry Lakukan Tes HIV-AIDS

Selasa, 19 Juli 2016|09:43:16 WIB




RADARRIAUNET.COM - Tak sedikit orang yang masih enggan melakukan tes HIV-AIDS. Padahal, jika HIV-AIDS terdeteksi dini, bukan tak mungkin mereka yang terjangkit bisa hidup normal layaknya orang lain.

Nah, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya melakukan HIV-AIDS. Pangeran Harry pun melakukan tes tersebut. "Ini ide yang baik untuk menunjukkan pada dunia betapa mudahnya mengetahui HIV-AIDS," tutur Harry, dilaporkan ABC News.

Dalam video berdurasi 5 menit yang diunggah di halaman Facebook The Royal Family, Harry menjalani tes ini pada Kamis (14/7) lalu. Ia menjalani tes pengambilan darah di jari di St. Thomas Hospital. Tampak Harry yang mengenakan kemeja biru tenang selama menjalani tes.

Harry juga membicarakan dengan petugas di RS tersebut tentang pemeriksaan HIV-AIDS ini. Dikutip dari Medical Daily, hasil tes tersebut menunjukkan hasil negatif. Meskipun, Harry sendiri sempat merasa gelisah pada awalnya.

"Apapun orentasi seksual Anda, kenapa Anda tidak mencoba untuk tes? Kita seharusnya tidak hanya ikut bicara 'Anda harus melakukan tes' namun semua orang harus mencoba untuk tes," ucap Harry.

Dilaporkan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) jumlah orang yang melakukan tes ini memang mengalami peningkatan. Meskipun, masih banyak pula orang yang enggan melakukan tes tersebut. Diharapkan, dengan apa yang dilakukan Harry dan disebarkan di sosial media bisa berdampak signifikan terhadap jumlah tes HIV yang dilakukan.

Dalam artikel yang diterbitkan dalam Trends in Microbiology, salah satu pengguna twitter mengatakan bahwa tweet mengenai penularan HIV dapat membantu mengenal cara pencegahan dan pengobatan HIV. Selain itu, tweet tersebut juga bisa membuat mereka dua kali lebih banyak melakukan tes.

Selain itu peneliti dari Johns Hopkins dan penelitian lainnya membuktikan bahwa gerakan dari Facebook dan sosial media lainnya mampu membuat perbedaan, seperti peningkatan donasi organ. Pada dua minggu terakhir, peneliti menemukan bahwa jumlah dari organ baru yang didonorkan meningkat dari biasanya.

Sebagian besar komentar positif ditujukan pada Harry. Seperti salah satu pengguna yang mengatakan bahwa apa yang dilakukan Harry bisa 'menjangkau' generasi muda. Sementara, pengguna lainnya berharap apa yang dilakukan Harry bisa membuat banyak orang yang pergi ke klinik dan melakukan tes tersebut.


dtc/fn/radarriaunet.com







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita LIFE

MORE

MOST POPULAR ARTICLE