Kamis, 29 Oktober 2015|11:47:58 WIB
TELUK KUANTAN (RRN) - Kamis (29/10/15) seluruh siswa SD, SMP dan SMA sederajat di Kabupaten Kuansing kembali masuk sekolah untuk melakukan kegiatan belajar mengajar. Namun setelah itu kembali libur hingga hari Sabtu ( 30/10/15 ) depan. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kuansing Jupirman, kepada wartawan, Rabu (28/10/15) siang. "Besok seluruh siswa SMP dan SMA sederajat kembali masuk sekolah, ya seperti biasa setelah datang kesekolah terima PR agar anak-anak Kita tidak ketinggalan dalam penyerapan materi pelajaran," ungkap Jupirman.
Dia berharap kondisi cuaca di Kuansing terus membaik, sehingga aktivitas belajar mengajar bisa berjalan normal.
Sementara itu, sebahagian orang tua murid menilai, dengan diliburkannya akibat kabut asap bukanlah sebuah solusi yang tepat. Bahkan, kata sebahagian orang tua murid mengwatirkan, dengan seringnya libur sekolah,maka pendidikan anak-anak akan terkendala. "Kami kira bukan solusi, semakin lama libur, tentunya akan mengurangi intensitas belajar," kata Masri salah seorang warga di Hulu Kuantan.
Kata dia, semakin lama libur sekolah akan mengakibatkan tertinggalnya mata pelajaran anak. "Emangnya kalau di rumah anak sekolah itu berhenti bernafas, kan tidak," tegas dia.
Bahkan, jika libur terus diperpanjang, anak-anak tersebut sulit terpantau, tak jarang pula ketika berada di lingkungan masyarakat, anak-anak itu berkeliaran. "Kalau disekolah, kan ada guru-guru yang mengawasi, kalau dirumah, kebanyakan anak-anak itu berkeliaran, sebab orang tua mereka beraktifitas diluar rumah," ujarnya lagi.
Dia juga menyarankan, dari pada meliburkan anak murid sepanjang waktu, mendingan Dinas Pendidikan Kuansing mencari solusi yang lain, "Bisa saja memberikan masker kepada seluruh anak sekolah. Kalau perlu diwajibkan," cetus Masri. (teu/rtc)