Jumat, 23 Oktober 2015|14:46:49 WIB
PEKANBARU (RRN) - Asap Riau kembali memakan korban jiwa. Kali ini, Lutfi bocah 9 tahun harus meregang nyawa akibat penggumpalan kabut asap diparu-parunya.
Bocah yang masih duduk di bangku SD dan beralamat jalan Pangeran Hidayat, Gang Nikmat ini merupakan korban meninggal ketiga akibat asap di Riau.
Korban pertama adalah remaja putri bernama Hanum yang masih duduk dibangku sekolah dasar dan korban kedua adalah M Iqbal Hadi, PNS Kementerian Agama wilayah Riau.
Kepala Dinas Kesehatan Riau, Andra Sjafril mengatakan, dirinya belum mengetahui adanya korban tewas gara-gara asap ini.
"Saya belum dapat informasinya. Tapi kami turut berduka cita sedalam-dalamnya," ujarnya, Rabu (21/10/2015)
Andra menyebut, kabut asap yang terjadi di Riau memang sudah sangat meresahkab, karena sudah masuk kedalam rumah.
Karena itu, Ia mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker walaupun berada dalam ruangan. " Tingkat kesadaran masyarakat kita kurang dalam menjaga kesehatan ini. Ada saya lihat dijalan, dari 30 orang, paling cuma satu yang pakai masker," cetusnya.
Selain tetap bermasker dalam ruangan, Andra juga meminta masyarakat memasang handuk lembab difentilasi rumah warga.
" Bila perlu pasang handuk lembab di fentilasi rumah, karena asap semakin pekat," tukasnya (hal/fn)