Kamis, 22 Oktober 2015|13:05:01 WIB
RADAR TEKNO - Tingginya penetrasi ponsel pintar di Indonesia memang sangat masif, berpengaruh besar terhadap aktivitas para pengguna, salah satunya adalah akses ke video digital.
Head of Marketing Google Indonesia, Veronica Utami menyatakan bahwa sebanyak 60 persen video di YouTube ditonton melalui perangkat genggam pada kuartal ketiga 2015.
"Kehadiran smartphone juga membawa pengaruh terhadap aplikasi mobile YouTube, sebab produktivitasnya meningkat menjadi 83 persen," ujar Veronica kepada awak media di Jakarta, Rabu (21/10).
•
Angka 83 persen tersebut adalah akses konten yang dilakukan oleh para pengguna melalui aplikasi mobile YouTube. Angka menakjubkan lainnya berasal dari totalwatchtime YouTube yang mencapai angka 130 persen.
"Watchtime di sini adalah jumlah konsumen yang dikali jumlah waktu mereka menonton video," kata Veronica lagi.
Ia melanjutkan, "konsumen Indonesia dengan smartphone erat kaitannya dengan layanan data. Mereka seakan tak sayang kuota."
Jika dikalkulasikan, para konsumen layanan platform video yang diakuisisi Google pada 2006 silam itu rata-rata menghabiskan waktu sekitar satu jam per hari untuk menikmati konten di dalamnya.
"Lucunya, 58 persen orang-orang lebih fokus menonton video online ketimbang nonton di media tradisional," ungkap Veronica, merujuk pada data Consumer Barometer 2015.
Google juga mencatat, masyarakat Indonesia doyan mengkonsumsi konten berbau musik, tutorial, komedi, hiburan, hingga olahraga di ranah YouTube.
"Khusus tutorial, bagi orang Indonesia konten ini dinilai cukup membantu mereka," jelas Veronica. (tyo/fn)