Rabu, 23 September 2015|11:21:46 WIB
DURI (RRN) - Kapolsek Mandau, Kompol Taufiq Hidayat Thayeb, Selasa (22/9/15), kembali blusukan di Desa pecahan Desa Patani, Buluh Manis selaku desa terpencil dan paling ujung di Kecamatan terbesar di Negeri Sri Junjungan Bengkalis yang juga berbatasan dengan Kabupaten Tetangga Rokan Hilir (Rohil) dan Rokan Hulu (Rohul).
Dalam Sosialisasi dan temu ramah itu, Kapolsek Mandau tampak berganti tema dengan mewanti-wanti agar masyarakat tidak melakukan pembakaran lahan dan hutan jika tidak ingin berhadapan dengan hukum yang berlaku. "Jangan membakar lahan dan hutan kalau hanya untuk membuka perkebunan Pak, buk. Selain membahayakan diri sendiri, juga dapat memberikan efek yang tidak baik bagi orang lain. Seperti bencana yang baru saja menimpa daerah kita, kabut asap," ujarnya.
Selain mensosialisasikan larangan Karlahut, Mantan Kepala unit Kejahatan dengan kekerasan (Jatanras) Polisi Daerah (Polda) Riau ini juga menghimbau agar masyarakat Desa Buluh Manis yang dominan sebagai pengusaha kebun kelapa sawit agar menggunakan jasa kepolisian untuk mengambil dan menyetor uang ke Bank tanpa dipungut biaya sepeserpun. "Jangan ragu menggunakan jasa Polisi untuk mengawal bapak dan ibu ke Bank, tidak akan dipungut biaya.,"tambahnya.
Diakhir sesi, seakan tidak bosan-bosannya, Kapolsek Mandau terus menggaungkan jauhi Narkoba dan kenakalan remaja terkait Balapan liar (Bali). (teu/rtc)