Sabtu, 19 September 2015|13:34:30 WIB
WASHINGTON (RRN) - Moody Investors Service menurunkan peringkat kredit Prancis karena pertumbuhan ekonomi negara beribukota Paris ini melamban.
Pertumbuhan ekonomi negara tersebut sedang berjuang dan tumbuh secara perlahan dengan kondisi beban utang yang tinggi selama lima tahun ke depan.
Associated Press melansir, Sabtu (19/9/2015), lembaga ini menurunkan peringkat Prancis menjadi "AA2" dari "Aa1." Itu berarti Prancis masuk dalam peringkat ketiga tertinggi Moody.
Selain itu, alasan lain penurunan peringkat ini karena prospek pertumbuhan ekonomi di Prancis lemah, dan tidak berharap akan segera berubah. Adapun beban utang nasional yang tinggi tidak berkurang dalam beberapa tahun ke depan karena pertumbuhan yang rendah serta kendala kelembagaan dan politik.
Secara keseluruhan Moody mengatakan kredit Prancis adalah "sangat tinggi" karena ekonominya yang besar, kaya, dan terdiversifikasi. Kemudian pendapatan per kapita yang tinggi, tren demografi yang baik, serta basis investor yang kuat dan biaya pendanaan yang rendah. Sehingga prospek dinaikkan menjadi "stabil" dari "negatif." (mtvn/n)