Kamis, 19 Desember 2019|13:52:34 WIB
RADARRIAUNET.COM: Hutama Karya (Persero) bakal membuka Tol Pekanbaru-Dumai secara fungsional saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Ruas tol Trans Sumatera tersebut baru saja selesai menjalani proses Uji Laik Fungsi (ULF) oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Korlantas Polri, dan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.
ULF dilaksanakan selama dua hari pada Senin dan Selasa atau 16-17 Desember 2019.
Direktur Utama Hutama Karya Bintang Perbowo menjelaskan, sebentar lagi tol tersebut bisa digunakan karena berdasarkan Hasil Uji Laik Fungsi yang telah dilakukan. Hasilnya, Tol Pekanbaru-Dumai seksi 1 sepanjang 9 km siap untuk difungsionalkan di akhir tahun.
"Setelah ULF ini kami merencanakan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai akan fungsional menyambut Arus Mudik Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 yaitu mulai tanggal 23 Desember 2019 s/d 2 Januari 2020 mulai pukul 08.00 s/d 16.00 WIB untuk jenis kendaraan Golongan 1 (Non Bus)," kata dia dalam keterangan yang dikutip detikcom, Rabu (18/12).
Karena masih bersifat fungsional, Hutama Karya memastikan seluruh pengendara yang lewat tol tersebut belum dikenakan biaya.
Dijelaskannya, faktor keamanan pengguna tol juga sudah disiapkan dengan baik oleh pihaknya.
"Selain kelengkapan keselamatan di jalan tol seperti rambu-rambu dan marka jalan, kami juga telah menyiapkan armada pelayanan lalu lintas seperti 2 unit Patroli Jalan Raya, Ambulans, hingga kendaraan patroli," sebutnya.
Pihaknya, lanjut dia juga telah menyiapkan 2 Pos Porlantas di Simpang Masuk Ringroad KM19 dan di Simpang Perawang. "Sudah kami koordinasikan dengan Polres setempat agar dapat menyiagakan personilnya di masing-masing pos tersebut," tambahnya.
Hingga hari ini, Hutama Karya telah membangun 469,5 km jalan Tol Trans Sumatera. Di mana 373 km di antaranya sudah beroperasi penuh, yakni ruas Bakauheni-Terbangi Besar 140 km, ruas Terbangi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung 189 km, ruas Medan-Binjai 13 km, ruas Palembang-Indralaya 22km, dan ruas fungsional Pekanbaru-Dumai Seksi 1 sepanjang 9 km.
Sedangkan progres tol yang sudah terbangun namun belum beroperasi penuh adalah ruas Sigli-Banda Aceh sepanjang 14 km, dan ruas Pekanbaru-Dumai sepanjang 87,5km.
"Sebentar lagi jalan tol yang ditunggu oleh masyarakat Riau segera dapat dinikmati karena berdasarkan hasil ULF yang telah dilakukan, jalan tol ruas Pekanbaru-Dumai seksi I siap untuk difungsikan," katanya.
Jalan tol seksi I dapat diakses melalui intersection Muara Fajar, Kota Pekanbaru dan keluar di perempatan Perawang, Kabupaten Siak.
Pembangunan jalan tol pertama di Riau itu dibagi menjadi enam seksi. Dengan selesainya seksi I dan progres pembebasan lahan yang cepat serta dukungan yang baik dari pemerintah daerah serta masyarakat, Hutama Karya optimis jika pembangunan jalan tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 131 kilometer bisa selesai Maret 2020 mendatang.
RR/dtc/ant/zet