Kepala Sekolah Pekanbaru Diberi Kewenangan untuk Liburkan Siswa

Kepala Sekolah Pekanbaru Diberi Kewenangan untuk Liburkan Siswa

Rabu, 09 September 2015|13:25:51 WIB




PEKANBARU (RRN) - Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, menyerahkan kewenangan kepada  kepala sekolah untuk  meliburkan peserta didiknya jika kabut asap dalam kondisi berbahaya.

 

"Kedepan silahkan kepala sekolah ambil kebijakan meliburkan atau tidak para muridnya," ungkap Sekretaris Disdik Kota Pekanbaru, Nurfaisal, di Selasa (8/9).
 

Nurfaisal mengaku, pihaknya belakangan kebingungan untuk menetapkan waktu libur anak sekolah. Karena kondisi kualitas udara yang berubah-ubah.

Padahal dalam menentukan libur sekolah harus sesuai Standar Operasional yang dikeluarkan Dinas Kesehatan dan Badan Lingkungan Hidup (BLH) apakah situasi sudah berbahaya atau tidak.

Namun masalahnya ketika kebijakan mengaktifkan kembali sekolah tiba saat sore harinya, maka tidak ada yang bisa menjamin apakah udara Pekanbaru esok harinya tidak terpapar lagi.

Seperti kejadian Senin pagi, dimana anak sekolah sudah diminta kembali belajar seperti biasa, akibat udara pada Sabtu mulai cerah, namun  tiba- tiba udara memburuk lagi.

"Terpaksa anak-anak yang sudah terlanjur ke sekolah dipulangkan lagi sebelum pelajaran dimulai hari ini karena udara Pekanbaru mendadak berada pada status berbahaya," bebernya.  

Karena itu diakui Nurfaisal, Pemko sudah sepakat meliburkan atau tidak para siswa diserahkan kewenangannya kepada para kepala sekolah.

Tujuannya agar memudahkan koordinasi, selain juga karena lokasi sekolah berbeda-beda, sehingga tingkat ketebalan asap pada masing wilayah juga berbeda.

"Maka Kepala sekolah yang tahu apakah kondisi udara di wilayah mereka buruk atau baik,"pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Pemko sudah meliburkan siswa beberapa kali akibat kabut asap yang melanda Pekanbaru. Bahkan libur itu diberikan dua hari yakni Rabu dan Kamis, lalu dievaluasi  diperpajang Jum'at dan Sabtu. Saat ini diperpanjang lagi Senin dan Selasa. (lusi).







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita NEWS

MORE

MOST POPULAR ARTICLE