Senin, 18 Maret 2019|14:54:31 WIB
Jakarta: Di mana pun, jerawat bakal terasa tak menyenangkan. Apalagi jika jerawat itu muncul di dalam lubang telinga. Rasanya mengganggu dan menyakitkan.
Saluran telinga luar memiliki sel kulit, sel rambut, dan kelenjar penghasil minyak yang umumnya dapat memicu tumbuhnya jerawat.
Disitat CNN Indonesia, kebanyakan, jerawat yang tumbuh di telinga disebabkan oleh terlalu banyak minyak yang diproduksi, berbagi earbud dengan orang lain, kontak dengan air yang tidak bersih, peningkatan tingkat stres, atau reaksi alergi terhadap produk kecantikan yang diaplikasikan.
Namun, Anda disarankan untuk tidak memecahkan jerawat yang ada di dalam telinga. Mengutip Medical News Today, jika pecah, nanah dan bakteri akan masuk ke dalam pori-pori dan menyebabkan gejala tambahan seperti peradangan dan infeksi.
Hal yang perlu diingat adalah bahwa telinga merupakan area sensitif. Infeksi yang disebabkan oleh jerawat dalam telinga dapat merusak kulit dan menyebabkan bekas luka.
Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi jerawat di dalam telinga. Mengutip Healthline, Anda bisa mencoba kompres hangat untuk melonggarkan dan melembutkan jerawat. Panas membantu membawa nanah ke permukaan dan membiarkannya mengalir dengan sendirinya.
Namun, jika jerawat terasa sakit, Anda perlu berkonsultasi dengan medis untuk mengatasinya. Umumnya, dokter akan memberikan Anda beberapa jenis perawatan seperti konsumsi obat topikal, benzoil peroksida, antibiotik, dan obat sistemik.
Selain itu, Anda juga perlu memerhatikan lesi jerawat yang terasa menyakitkan. Perawatan yang tepat dan cepat dapat dimulai dengan obat-obatan nonsteroid seperti ibuprofen dan naproxen.
RRN/CNNI