Seret Nama Wabup Bengkalis, Pendemo Tuntut Polda Riau Tuntaskan Dugaan Korupsi PDAM Inhil
Seret Nama Wabup Bengkalis, Pendemo Tuntut Polda Riau Tuntaskan Dugaan Korupsi PDAM Inhil. Foto: rtc

Seret Nama Wabup Bengkalis, Pendemo Tuntut Polda Riau Tuntaskan Dugaan Korupsi PDAM Inhil

Rabu, 23 Januari 2019|20:48:42 WIB




Pekanbaru: Aktivis Gemarak mendemo Mapolda Riau. Menuntut penutasan kasus dugaan korupsi PDAM Inhil. Mereka menyebut nama Wakil Bupati Bengkalis Muhammad.

Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Riau Anti Korupsi (Gemarak) gelar aksi di Ditreskrimsus Polda Riau, Rabu (23/01/19). Dalam aksinya, massa menuntut penyelesaian kasus dugaan korupsi PDAM di Indragiri Hilir dan menetapkan tersangka baru.

Koordinator Umum Gemarak, Sandi Putra Rizky mengatakan aksi ini merupakan bentuk kritikan terhadap penegak hukum dalam hal ini Polda Riau terhadap penanganan perkara dugaan korupsi pengadaan dan pemasangan pipa transmisi PDAM di Inhil anggaran 2013 Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau dibawah Kabid Cipta Karya saat itu Muhammad yang kini merupakan Wakil Bupati Bengkalis.

"Dari 2017 kasus ini tengah di proses di Ditreskrimsus Polda Riau. Sudah terdapat juga beberapa orang tersangka seperti kontraktor pelaksana, konsultan pengawas, dan PPK. Tapi, justru kuasa pengguna anggaran (KPA) sampai saat ini belum ditetapkan tersangka. Jadi, kita tanya ada apa?," paparnya.

Lanjutnya, pihaknya menaruh harapan besar kepada pihak kepolisian untuk dapat menuntaskan perkara ini. "Kami mendukung dan apresiasi kepada pihak kepolisian untuk menuntaskan kasus-kasus korupsi di Provinsi Riau khususnya. Kita juga meminta Kapolri Jenderal Pol.Drs HM Tito Kanavian agar dapat aktif memonitor kinerja Polda Riau dalam hal menangani kasus-kasus korupsi di Riau, khususnya kasus dugaan korupsi pengadaan dan pemasangan pipa transmisi PDAM di lnhil tahun anggaran 2013," terangnya.

Lanjutnya, pihaknya juga mendesak penyidik Polda Riau untuk segera menetapkan tersangka baru. "Ini harus tuntas dari hulu sampai hilir. Apabila pernyatan sikap kami ini tidak ditanggapi oleh Polda Riau, kami akan lakukan aksi lanjutan," singkatnya.

 

Rul/RRN/rtc

 







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita RIAU

MORE

MOST POPULAR ARTICLE