Suriah Klaim Serangan Barat Tidak Berpengaruh Besar
Bouthaina Shaaban, Penasihat Urusan Media dan Politik Presiden Suriah. AFP/Mtvn

Suriah Klaim Serangan Barat Tidak Berpengaruh Besar

Selasa, 17 April 2018|14:07:46 WIB




Damaskus: Bouthaina Shaaban, Penasihat Urusan Media dan Politik Presiden Suriah, mengatakan bahwa serangan koalisi Barat ke negaranya pada 14 April tidak membuat masyarakat ketakutan.

 

Shaaban melontarkan pernyataan tersebut pada Senin 16 April 2018 malam, dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Rossiyskaya Gazeta. 

 

"Ini adalah fakta, bahwa misil (Presiden Amerika Serikat Donald) Trump tidak akurat. Sistem pertahanan udara kami jauh lebih hebat," ungkap Shaaban. 

 

AS bersama Inggris dan Prancis meluncurkan misil ke Damaskus dan area sekitarnya serta provinsi Homs. Serangan difokuskan ke pusat penelitian bahan kimia dan instalasi serta gudang penyimpanan militer. 

 

Media Syrian Arab News Agency (SANA) melaporkan adanya tiga korban luka dalam serangan koalisi Barat. 

 

Menurut keterangan Shaaban, warga Suriah tidak berlindung ke tempat aman saat koalisi Barat menyerang. "Mereka justru naik ke atap rumah untuk melihat bagaimana sistem pertahanan udara Suriah menembaki misil-misil Barat," ucap dia.

 

Sebelumnya, Presiden Suriah Bashar al-Assad menyebut serangan Barat sebagai sebuah agresi. 

 

Namun Trump menegaskan serangan kemarin hanya untuk merespons senjata kimia. Ia mengaku tidak berniat terlibat lebih jauh dalam konflik Suriah, meski sudah dibujuk Presiden Prancis Emmanuel Macron untuk tetap menempatkan pasukan di sana.

 

Mtvn/RRN







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita NEWS

MORE

MOST POPULAR ARTICLE