860 Pejabat Eselon IV Pemprov Riau Ikuti Assessment

RADARRIAUNET.COM - Sebanyak 860 Pejabat Eselon IV mengikuti assessmen (penilaian) Senin (3/10/2016). Kegiatan tersebut diadakan oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Provinsi Riau.

"Assessment diadakan di 3 lokasi. Yakni ruangan Kenanga kantor gubernur, dan lantai 8 kantor Menara Lancang Kuning serta di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Riau ," ujar Asrizal selaku Kepala BKP2D Provinsi Riau, pada Senin pagi.

800 an Pejabat Eselon IV ini mengikuti tes tertulis terlebih dahulu. Selanjutnya akan dilakukan wawancara mendalam dan tes kompetensi.

"Wawancara mendalam dan tes kompetensi selanjutnya direncanakan bertempat di Rusunawa Sudirman ," ujar Asrizal.

Sebelumnya 29 Agustus 2016 lalu sebanyak 300 an pejabat Eselon III terlebih dahulu mengikuti assessment.

"Untuk Eselon III kita tengah menunggu hasil dari tim assesor. Mereka tengah melakukan analisa mendalam dan melakukan pengukuran hasil berdasarkan instrumen yang dibuat," sebut Asrizal selaku Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Provinsi Riau.

Pengumuman hasil assessment Eselon III dijadwalkan pada akhir November 2016 mendatang. Pengumuman tersebut bersamaan dengan selesainya assesment dari Eselon IV.

"Tujuan assessment ini adalah untuk memetakan dan memotret jabatan. Sehingga kompetensi setiap pejabat eselon diketahui secara pasti," ujar Asrizal.

Selain itu melalui kegiatan assessment ini bertujuan sebagai penguatan kelembagaan dan organisasi yang ada di setiap Satuan Perangkat Kerja Daerah (SKPD). Dimana setiap jabatan diisi oleh pejabat yang berkompetensi dan sesuai dengan bidangnya.

"Assessment ini juga diperlukan dalam pembentukan Satuan Organisasi Tata Kerja (SOTK) yang baru. Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) No.18 Tahun 2016, maka terhitung 1 Januari 2017 mendatang diberlakukan SOTK baru di Pemerintahan Provinsi Riau," ungkap Asrizal.

Jadi dengan hasil assessment ini akan ditempatkan dipejabat yang sesuai dengan kemampuan dan bidangnya dalam SOTK baru.

"Kemungkinan akan ada penyusutan pejabat Eselon karena perampingan SOTK. Namun, kita lihat dulu hasil assessment ini sebagai dasar penambahan atau pengurangan jumlah pejabat Eselon," ujarnya.


gor/fn/radarriaunet.com