Sosialisasi pemindahan PKL disekitar Pasar Mandau Raya berakhir tanpa solusi. rtc
Sosialisasi Pemindahan Pedagang, Pertemuan Pemerintah dan PKL JJS di Duri Buntu
Rabu, 21 September 2016|10:17:32 WIB
RADARRIAUNET.COM - Wacana kesekian kalinya akan pemindahan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang ada disekitar Pasar Mandau Raya dan disepanjang Jalan Jendral Sudirman (JJS) Kota Duri, Kecamatan Mandau, Bengkalis dalam waktu dekat dan dimulai dengan sosialisasi yang berlangsung di gedung Bathin Betuah, Selasa (20/9/16) akhirnya berakhir tanpa solusi alias buntu.
PKL lebih memilih beradu argumen dengan pimpinan sosialisasi, Refinor yang juga Kepala Unit Pelaksana (UPT) Dinas Pasar dan Kebersihan (DPK) Kecamatan Mandau terkait ketidaksiapan pihak terkait dalam menempatkan mereka dalam menjajakan dagangannya.
Selain itu, PKL juga menagih janji Wakil Bupati Bengkalis, Muhammad saat kampanye, tidak akan menggusur mereka melainkan hanya menertibkan serta akan membangun Fly Over guna mengatasi kemacetan di JJS tersebut.
"Kami bukannya tidak siap untuk dipindahkan, tetapi Pemerintahlah yang tidak siap menempatkan kami dalam berdagang," ujar Yani salah seorang pedagang perempuan saat beradu argumen dan berusaha mengepung Kepala UPT DPK, Refinor saat berdialog.
Dikatakan Yani, para PKL dulunya saat Wakil Bupati Muhammad kampanye juga menjanjikan tidak akan menggusur pedagang melainkan hanya menertibkan serta membangun Fly Over guna mengurai kemacetan.
Terpisah, Kepala UPT DPK, Refinor saat dikonfirmasi terkait janji Wakil Bupati Muhammad tersebut, memilih bungkam dan mengalihkan konfirmasi dengan menyatakan pihaknya optimis dapat memindahkan pedagang tanpa ada permasalahan baru di belakang hari.
rtc/radarriaunet.com
Berita Terkait
-
Buat Merinding, Ayut Rumpoko Juga Meninggalkan Firasat kepada Istiqomah Sebelum Tenggelam
-
Dewan Ajak Kaum Millenial Bersinergi Bangun Kota Pekanbaru
-
Pemkab Undang Investor Kelola Potensi Alam
-
HUT Rohul ke- 16, Bangun Purba Akan Tampilkan Karya Seni dan Kerajinan Masyarakat
-
Bupati Bengkalis Serahkan Remisi Bebas Kepada 5 Napi
-
Isu Ijazah Jokowi Kembali Mencuat, Tim Hukum Tegaskan Proses Hukum Sudah Tuntas
-
Prof. Leny Nofianti Pimpin UIN Suska Riau, Simbol Kemajuan Gender di Perguruan Tinggi Islam
-
Kapolres Asahan Dilaporkan ke Kadiv Propam Mabes Polri, Diduga Tak Profesional Tangani Kasus Pidana
-
1. Isu Ijazah Jokowi Kembali Mencuat, Tim Hukum Tegaskan Proses Hukum Sudah Tuntas
-
2. Semua Urusan Tuntas Lewat Layanan BRImo
-
3. Prof. Leny Nofianti Pimpin UIN Suska Riau, Simbol Kemajuan Gender di Perguruan Tinggi Islam
-
4. Kapolres Asahan Dilaporkan ke Kadiv Propam Mabes Polri, Diduga Tak Profesional Tangani Kasus Pidana
-
5. 28 Tahun Berdedikasi, Ta Wan Kembali Sapa Jambi Lewat Little Ta Wan di WTC Batanghari
-
6. Terkuak! Anggota DPRD Muratara Diduga Terlibat Tambang Emas Ilegal di Hutan Lindung
-
7. Dari Salemba, Seruan Para Guru Besar: Jangan Jadikan Pendidikan Kedokteran Alat Politik
-
8. Adu Kuat Menteri Bahlil Vs BUMN Soal Gas: UU Migas Bobrok Biang Keroknya?
-
9. Duta Anak Nasional Gaungkan Aspirasi di Hadapan Wakil Gubernur Riau, Soroti Urgensi Perlindungan Anak dari Rokok dan Ketimpangan Hak Dasar
-
10. Riau AutFest 2025: Panggung Keberagaman dan Bakat Anak Autis Kembali Digelar
-
11. Kericuhan di Perkebunan Sawit, PT SIL Tuding Warga Curi Sawit, Ormas Garbeta Bantah
-
12. GEMAH Ungkap PT Bhakti Investama Bukan Pihak Bertanggung Jawab dalam Kasus NCD
-
13. Ichiban Sushi Express Hadir di Binjai Supermall, Membawa Sensasi Kuliner Jepang Kekinian!
-
14. Hutan Gundul dan Perubahan Iklim Diduga Kuat Picu Banjir Bandang Parapat, Tim Ekspedisi Temukan Bukti Longsor Besar di Simarbalatuk
-
15. Ichiban Sushi Express Resmi Buka di Central Plaza Lampung, Menyajikan Sushi Halal dengan Sentuhan Lokal
