RADARRIAUNET.COM - Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Jimly Asshiddiqie mengapresiasi peluncuran Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) yang dibuat oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Kata dia, IKP berguna bagi pelaksanaan pilkada serentak 2017.
"Selamat kepada Bawaslu, sangat berguna untuk antisipasi, memastikan penyelenggaraan pikada serentak ini bisa dipakai dengan lebih baik," kata Jimly dalam pidatonya di peluncuran IKP di kawasan Cikini, Jakarta, Senin (29/8/2016).
Jimly menuturkan, DKPP menerima banyak laporan pengaduan dari berbagai daerah terkait penyelenggaraan pemilu. Meski demikian, ia mencatat terdapat perkembangan positif penyelenggaraan pemilu dari waktu ke waktu. "Jumlah laporan makin berkurang bukan hanya segi kuantitasnya, tapi juga kualitas kesalahannya," ucap Jimly.
Berdasarkan laporan pengaduan yang semakin berkurang, menurut Jimly, pemilu berintegritas bisa diwujudkan. Hal itu, lanjut dia, akan berpengaruh pada demokrasi Indonesia.
Menurut Jimly, tidak hanya hukum, etika berbangsa juga harus ditegakkan. Etika berbangsa dapat ditegakkan dengan etika politik, dan etika politik dimulai dari etika pemilu. "Etika pemilu kita mulai dengan etika penyelenggara pemilu. Mudah-mudahan ke depan jikakalau etika penyelenggara pemilu ini tumbuh dengan baik maka kita bisa dorong jangan cuma penyelenggara, pesertanya juga, para calonnya juga," ujar Jimly.
teu/kcm/radarriaunet.com