Jumat, 21 Agustus 2015|12:54:01 WIB
RADAR HEALTH , meski seringkali dianggap sepele, sebenarnya demam bukanlah hal sepele lho. Benar memang bahwa tidak setiap kali demam anak harus dibawa ke rumah sakit, namun terlalu banyak mencoba obat-obatan yang diracik sendiri juga tidak bijak. Terlebih jika yang demam ialah anak-anak.
Secara medis, demam ialah kondisi di mana suhu tubuh melewati batas normalnya yakni 36,5 – 37,5 derajat celcius. Karenanya, memeriksa suhu tubuh menggunakan termometer bisa jadi cara termudah mengecek apakah seorang anak demam atau tidak.
Nah, jika demam memang sudah dipastikan, lakukan langkah-langkah berikut untuk menurunkannya:
1. Ukur Suhu Tubuh dengan Teratur
Hal penting yang wajib dilakukan ketika anak mengalami demam ialah mengukur suhu tubuh anak secara teratur dengan jeda waktu tertentu untuk mengetahui perubahan suhu yang terjadi dari waktu ke waktu.
Meski termometer air raksa terbilang akurat, namun termometer ini lebih berisiko pecah dan melukai anak, Dear. Karenanya, sebaiknya pilihlah termometer digital.
2. Segera Beri Obat Penurun Panas
Ketika demam, terlebih jika suhunya sudah di atas 38 derajat celcius, anak biasanya akan kehilangan nasu makan, rewel, pusing, dan sakit di seluruh tubuhnya. Ketika hal-hal ini terjadi, segera berikan ia obat penurun panas berupa asetaminofen ataupun parasetamol.
3. Kompres dengan Air Hangat
Selain memberi obat, jangan lupa kompres kening anak dengan air hangat. Ingat, suhu air kompresan harus berbanding lurus dengan suhu tubuh anak, namun jangan sampai melebihinya.
4. Tempatkan Anak di Ruangan Bersirkulasi Baik
Agar segera pulih, jangan lupa tempatkan anak di ruangan bersirkulasi udara baik, serta pilihkan selimut dan pakaian tipis, bukan sebaliknya.
5. Pastikan Anak Cukup Minum
Agar demam tidak diperparah dengan dehidrasi, pastikan kebutuhan si kecil akan cairan tetap tercukupi dengan minum cukup. Jangan lupa perhatikan juga asupan gizi si kecil agar daya tahan tubuhnya segera membaik. (nits/fn)