Lelang Proyek Pokja Empat LPSE Dumai Diduga
Pelaksanaan lelang proyek di Pokja Empat LPSE Dumai disorot. rtc

Lelang Proyek Pokja Empat LPSE Dumai Diduga "Ada Permainan"

Kamis, 18 Agustus 2016|09:47:27 WIB




RADARRIAUNET.COM - Lelang proyek yang dilakukan Kelompok Kerja (Pokjak) IV pada Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Dumai diduga sarat Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN). 
 
Informasi yang berhasil dihimbun awak media, Selasa (16/8/16) bahwa 17 paket proyek yang dilelang Pokja IV itu dikabarkan sudah "Di Kapling-Kapling" oleh orang dekat Wakil Walikota Dumai. 
 
Menurut sumber terpercaya yang namanya tidak ingin disebutkan media ini mengatakan, sudah menjadi rahasia umum adanya fee atau biasa disebut dengan istilah "wajib setoran" yang diterapkan oleh oknum-oknum orang dekat nomor dua di Dumai. 
 
Tidak hanya itu, nampaknya isu yang menyebutkan Kelompok Kerja (Pokja) IV pada panitia lelang paket proyek di lingkungan Pemko Dumai merupakan kepentingan Wakil Walikota Dumai, Eko Suharjo semakin jelas. 
 
Terbentuknya Pokja IV disebut-sebut berdasarkan rekomendasi dan permintaan Wakil Walikota Dumai Eko Suharjo dengan alasan mengoptimalisasikan kinerja Pokja sebelumnya yang dianggap kurang maksimal dan memuaskan. 
 
Dijelaskannya, pungutan komisi tidak resmi semacam ini secara hukum adalah sebuah tindakan yang mengandung unsur pidana suap, namun nampaknya sudah menjadi aturan main yang diberlakukan sebagai syarat utama untuk mendapatkan proyek. 
 
"Bagaimana Kota Dumai ini mau maju jika proses pelelangan saja sudah dikapling-kapling oleh oknum orang dekat dengan Wawako Dumai. Ini merupakan sarat dugaan KKN sudah sangat jelas," tegasnya. 
 
Berikut daftar lelang yang dilakukan Pokja IV pada LPSE Kota Dumai: 
1. Mendirikan 1 desa 1 lembaga Paud Muhtaram Purnama (Dumai Barat)Bankeu umum Rp301,11 juta.
2. Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SDN Kelas Jauh SDN 15 Basilam Baru (Bankeu Umum) Rp2,12 Miliar.
3. Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMPN Tiang Jung Batu Teritip (Bankeu Umum) Rp1,39 M.
4. Revitalisasi SDN 004 Teluk Binjai (Bankeu umum) Rp1,39 M.
5. Revitalisasi SDN 005 Teluk Binjai (Bankeu Umum) Rp684,39 juta. 
6. Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SMPN Bagan Keladi (SMPN 21) (Bankeu Umum) Rp457,52 juta.
7. Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SDN 025 Teluk Binjai (Bankeu Umum) Rp457,52 juta.
8. Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SMPN Mundam (SMPN 20)(Bnkeu umum) Rp457,52 juta.
9. Pembangunan Labor Komputer SMPN 8 Dumai(Bankeu umum) Rp293,56 juta.
10. Pembangunan Laboratorium IPA SMPN 9 Dumai (Bankeu umum)Rp293,57 juta.
11. Belanja Modal Pembangunan Ruangan Rawat Inap Kelas I,II,III Lanjutan Rp5 M.
12. Pembangunan Ruang Rawat Inap Rp3 M.
13. Pemasangan Gas Medis Rp380,8 juta.
14. Belanja Modal AC Gedung Baru Rp598,4 juta.
15. Pembangunan SDN Jalan Paus Dumai Barat (Bankeu Provinsi Riau) Rp1,9 M.
16. Pembangunan Laboratorium SDN 012 Basilam Baru Rp223,78 juta.
17. Pembangunan RKB SDN 007 Tanjung Penyembal Bankeu Khusus Provinsi Riau Rp959,7 juta. 
 
 
teu/rtc/radarriaunet.com






Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita RIAU

MORE

MOST POPULAR ARTICLE