Mahasiswa Kukerta UR Taja Sosialisasi Peningkatan Produktivitas Karet di Desa Lubuk Agung
Mahasiswa Kukerta UR Taja Sosialisasi Peningkatan Produktivitas Karet di Desa Lubuk Agung. skc

Mahasiswa Kukerta UR Taja Sosialisasi Peningkatan Produktivitas Karet di Desa Lubuk Agung

Selasa, 09 Agustus 2016|13:03:01 WIB




RADARRIAUNET.COM - Untuk meningkatkan produksi karet, mahasiswa Universitas Riau (UR) yang melaksanakan kuliah kerja nyata (Kukerta) di Desa Lubuk Agung, Kecamatan XIII Koto Kampar menggelar sosialisasi peningkatan produktivitas karet di Aula Kantor Kepala Desa Lubuk Agung, Selasa (2/8/2016).

Sosialisasi yang diikuti puluhan petani karet dari Desa Lubuk Agung ini menghadirkan pembicara dari Dinas Perkebunan Kabupaten Kampar Lukman dan Muhammad Toha.

Ketua Kukerta UR Desa Lubuk Agung Indra Firdaus mengatakan, kegiatan ini dilakukan dilatarbelakangi keluhan warga akan rendahnya harga karet. "Oleh karena itu mahasiswa Kukerta berinisiatif untuk membuat sosialisasi tersebut," ujar Indra kepada awak media, Kamis (4/8/2016).

Menurut Indra, rendahnya harga karet saat ini membuat ekonomi masyarakat desa lesu. "Sehingga untuk membuatnya bangkit kami dari tim Kukerta berinisiatif melakukan sosialisasi ini dan Alhamdulillah perangkat desa dan warga begitu antusias hal tersebut terlihat setelah sosialisasi mereka langsung berdiskusi menanggapi hasil dari sosialisasi tadi," beber mahasiswa Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Riau ini.

Adapun materi dalam sosialisasi ini selain trik peningkatan produksi karet juga berkaitan dengan cara mendapatkan bantuan bibit karet maupun kelapa sawit.

Salah satu pembicara, Muhammad Toha menyarankan petani agar memperhatikan cara mengolah karet agar produktivitasnya tidak menurun. Ia menyarankan memotong (menyadap) karet saat matahari sudah terik.

Masyarakat Desa Lubuk Agung begitu antusias dengan acara yang digelar mahasiswa Kukerta UR. Itu terlihat dari diskusi yang dibuka untuk petani.

Pembicara juga menerima keluhan dari warga yang kesulitan dalam menerima bantuan. Muhammad Toha juga menyarankan warga Lubuk Agung membentuk kelompok tani dan membuat proposal untuk bisa diajukan menerima bantuan dari pemerintah daerah.


skc/fn/radarrriaunet.com







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita RIAU

MORE

MOST POPULAR ARTICLE