Sampai ke Polisi, Perkelahian Remaja di Tambusai Utara, Rohul Mirip Geng Motor
ilustrasi. pknc

Sampai ke Polisi, Perkelahian Remaja di Tambusai Utara, Rohul Mirip Geng Motor

Jumat, 29 Juli 2016|12:40:00 WIB




RADARRIAUNET.COM - Perkelahian dua kubu remaja di Kecamatan Tambusai Utara, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) mirip perkelahian antara anggota geng motor di jalanan. Perkelahian diawali kejar-kejaran sepeda motor ini akhirnya sampai ke polisi setempat. Kejadian aksi kejar-kejaran dua kubu remaja di Tambusai Utara dengan sepeda motor terjadi di Rantau Kasai Desa Tambusai Utara, Selasa (26/7/16) lalu sekitar pukul 23.00 WIB.
 
Awalnya, Selasa malam sekitar pukul 20.00 WIB, Bendi Adarisman (17) sebagai pelapor atau korban, warga Sei Sitalas RT 05/ RW 06 Desa Tanjung Medan Kecamatan Tambusai Utara, bersama tiga temannya, Riski Beni, dan Azis, mengendarai sepeda motor dan singgah di Simpang Motel Rantau Kasai Desa Tambusai Utara.
 
Selasa sekitar pukul 23.00 WIB, Bendi dan ketiga temannya berencana pulang ke rumahnya di Desa Tanjung Medan. Setibanya di jembatan Rantau Kasai, empat remaja ini dihadang 6 remaja laki-laki, dua diantaranya sangat mereka kenal yakni berinisial SPD (18) dan ZNL.
 
Karena tidak mau berhenti, 6 remaja yang juga mengendarai sepeda motor mengejar pelapor dan ketiga temannya. Setelah dapat, ke empat remaja ini diduga dianiaya 6 remaja yang mengejarnya tersebut.
 
Keterangan pelapor Bendi ke polisi, ia kena pukul di bagian mata sebelah kanan, kepala bagian belakang, punggung dan pinggang oleh 6 remaja pakai tangan.
 
Bendi mengalami luka lebam di bagian mata sebelah kanan dan merasa sakit di kepala bagian belakang. Merasa tidak senang, kejadian dilaporkan ke Polsek Tambusai Utara pada Rabu (27/7/16) kemarin sekitar pukul 11.30 WIB. "Perkara ini masih proses pengusutan hukum lebih lanjut," jelas Kapolres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono, melalui Paur Humas Polres IPDA Efendi Lupino kepada awak media, Kamis (28/7/16).
 
IPDA Efendi menambahkan, sejauh ini pihak Polsek Tambusai Utara sudah mengecek TKP, termasuk meminta keterangan dari beberapa reja yang jadi korban dugaan penganiayaan. 
 
 
teu/rtc/radarriaunet.com






Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita RIAU

MORE

MOST POPULAR ARTICLE