Selasa, 18 Agustus 2015|15:35:49 WIB
PEKANBARU (RR) - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Dodi Riatmaji akui Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman sudah mulai melakukan lobi-lobi khusus terkait rencana melakukan assesment untuk jabatan Sekdaprov Riau.
Menurut Riatmaji, Plt Gubri yang biasa disapa Andi ini sudah beberapa kali membahas perihal rencana untuk mengganti Zaini Ismail yang saat ini masih menjabat melalui assement.
"Adalah kalau gitu-gitu, sudah ada beberapa kali pembahasannya," kata Dodi, saat dihubungi melalui telepohon selulernya, Jumat (14/8/15).
Dijelaskannya, proses assesment untuk jabatan Sekdaprov tersebut akan dilakukan secara terbuka. Artinya nantinya tidak hanya diikuti pejabat lokal tetapi bisa dari mana saja selagi memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan.
Namun begitu, Plt Gubri memiliki otoritas dan berhak membentuk Panitia Seleksi (Pansel) yang kemudian disetujui langsung pusat. Dimana Pansel yang dibentuk tersebut terdiri atas unsur Komite Aparatur Sipil Negara (KASN), Badan Kepegawaian Nasional (BKN) serta para pakar yang dinilai independen.
Ada pun untuk para calon Sekda yang akan mengikuti assesment nantinya, salah satu persyaratan yang harus dilakukan melaporkan harta kekayaan yang kemudian diumumkan ke publik.
"Syaratnya macam-macam, mulai dari kepangkatan, pendidikan. Kemudian kekayaan juga wajin dilaporkan," papar Dodi.