RADARRIAUNET.COM - Selain bisa menjadi gula cair, tepung sagu juga telah terbukti bisa diolah menjadi bio etanol, kompos cair dan cairan fermentasi. Walaupun belum dikembangkan, namun hasil olahan tersebut bisa menjadi dasar untuk pengembangan sagu.
Olahan tersebut dilakukan dalam pelatihan yang dilaksanakan di Pekanbaru, beberapa waktu lalu. Tujuannya untuk membuktikan bahwa sagu benar-benar bisa diolah menjadi bio etanol, kompos cair dan cairan fermentasi.
Kabid Perindustrian, Samsul Kamar yang dikonfirmasi di ruang kerjanya mengungkapkan sambil menunjukkan sampel olahan tersebut bahwa oalahan tersebut dibuat dengan dasar tepung sagu. Jika berpotensi dan ekonomis nantinya pengembangan akan dilakukan.
"Kita baru sebatas membuktikan saja. Kebetulan Disperindag Provinsi melakukan pelatihan pengolahan pada bulan mei lalu, makanya kita coba dan buktikan. Dan hasilnya cukup baik," ungkapnya.
Menurutnya pelatihan tersebut baru pengenalan awal saja dalam mengolah sagu menjadi berbagai temuan lainnya yang dapat dimanfaatkan oleh manusia nantinya. Hingga kini produksi terhadap berbagai temuan belum akan dilakukan.
"Memang belum akan kita tindak lanjuti memproduksi dalam jumlah besar. Tetapi kita akan kaji terlebih dahulu secara ekonomi. Jika memang berpotensi tentunya akan kita kembangkan," optimis Samsul.
Ditambahkan Kasi Industri Kimia, Rini Eka Saputri pelatihan membuat sagu menjadi bio etanol, kompos cair dan cairan fermentasi itu melibatkan pelaku kilang sagu dan koperasi. Disebutkannya ada sebanyak 5 kelompok yang diikutsertakan.
"Persoalan saat ini teknologi untuk membuat produk tersebut belum ada. Termasuk larutan enzim untuk mencampurkan tepung sagu itu sendiri," kata dia.
RB/fn/radarriaunet.com