Pilkada Kuansing, Warga eks Transmigran Yaman dengan Kepemimpinan MH

TELUK KUANTAN (RRN) - Tekad seluruh masyarakat Kuansing yang berada di kawasan ekstran untuk memenangkan pasangan calon bupati dan Wakil Bupati Kuansing, Mursini-Halim (MH) memang tergolong luar biasa. Hal ini bisa dilihat dari antusiasnya warga ekstran untuk berpartisipasi dan berbondong-bondongnya warga hadir disaat pasangan calon nomor urut 2 itu melakukan kampanye terbatas diwilayah ekstrans.

Kian hari popularitas pasangan calon Mursini-Halim semakin disukai oleh masyarakat. Namun menurut pengakuan warga setempat, yang membuat masyarakat ekstran begitu bertekad untuk memenangkan pasangan ini, karena program-program yang akan digulirkan oleh pasangan MH benar-benar berpihak kepada wong cilik.
"Program yang diusung oleh Mursini-Halim ini merupakan program yang dikehendaki oleh masyarakat dari semua golongan, ini yang membuat kami menghendaki Mursini-Halim memimpin Kuansing dimasa yang akan datang," ujar salah seorang warga setempat saat menghadiri kampanye terbatas di Desa Langsat Hulu, Kecamatan Sentajo Raya.

 Sementara itu, menurut warga lainya, Winardi sangat optimis jika pasangan MH ini akan sukses meraih suara terbanyak pada Pilkada 9 Desember mendatang. Sebab menurut dia, pasangan MH ini telah mampu merebut hati masyarakat ekstran yang merupakan salah satu lumbung suara pemilih terbanyak di Kuansing.

Keyakinan itu kata dia, bisa dilihat bejibunnya massa yang hadir disetiap pasangan MH menggelar kampanye di setiap Kecamatan yang ada di Kuansing. Khususnya diwilayah Ekstrans. "Ini adalah bukti nyata dukungan masyarakat exstran terhadap H. Mursini - H. Halim," tutur Winardi.

 Ditambahkan Winardi, kedekatan masyarakat Ekstrans dengan pasangan MH ini, semakin hari semakin erat terasa. Kedekatan itu dapat dirasakan oleh masyarakat setempat. Apalagi kata dia, Salah satu tokoh sekaligus pembina masyarakat Jawa ekstran, Muklisin, selama ini memiliki hubungan baik yang cukup harmonis dengan pasangan MH.

"Oleh karena itu, kami berterimakasih kepada H. Muklisin yang selalu membina masyarakat suku Jawa di Kabupaten Kuantan Singingi ini, semoga kedepan masyarakat Jawa ekstran lebih bersatu lagi untuk bersama-sama membangun Kuansing ini bersama Mursini-Halim," terangnya.

 Harapan lainya juga dikatakan oleh salah seorang tokoh agama setempat, KH. Mujahid. Kata Mujahid, bahwa pemimpin yang harus dipilih adalah pemimpin yang amanah. "Bukan pemimpin yang berlaku zalim yang tidak menghargai keberadaan suku lainnya yang ada di Kuansing," seru Mujahid dalam orasinya pada kampanye tersebut.

Sebab kata Mujahid, Kabupaten Kuansing merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, dimana semua warga negara Indonesia memiliki hak yang sama di Kuansing. "Karena dilindungi oleh undang-undang tanpa terkecuali," ucapnya dengan suara lantang.

 Sejatinya kata Mujahid, hal tersebut harus dipahami oleh pemimpin Kuansing terdahulu. "Jangan mentang - mentang jadi pemimpin, seenaknya mengusir masyarakat Jawa, ini sangat kita sayangkan," tegasnya.

Sementara itu, tokoh masyarakat Jawa ekstrans, Muklisin saat berpidato dihadapan ribuan masyarakat Jawa ekstrans menyampaikan bahwa, kini saatnya masyarakat exstran menentukan pemimpin yang mau mendengarkan aspirasi masyarakat exstran yakni Pasangan Mursini-Halim. Karena menurut pengakuan Muklisin, dirinya bersama warga Ekstrans lainya sudah mengenal baik tentang kepribadian calon bupati dan wakil bupati nomor urut 2 ini. "Mursini - Halim orangnya tidak pembohong dan tidak neko - neko,"jelas Muklisin.

Kini masyarakat ekstran sebut Mukhlisin,tidak ada keraguan lagi sedikitpun untuk memenangkan Mursini-Halim. Karena sudah ada komitmen bersama masyarakat dengan pasangan tersebut. "Dan telah diperkuat juga dengan kontrak politik, yang merupakan komitmen bersama masyarakat ekstran," ujar Mukhlisin.

Pada kesempatan itu, Mukhlisin juga membacakan secara langsung isi dari kontrak politik yang telah disepakati bersama masyarakat Ekstrans. Berikut isinya. Poin yang pertama ialah, jika terpilih nanti, MH menjamin keberadaan masyarakat exstran yang ada di Kuansing.

Pengembangan infrastruktur di ekstran, pemerataan SDM. Pemekaran Kecamatan untuk wilayah exstran sesuai ketentuan UU pemekaran. Memberikan kesempatan menjadi pegawai bagi anak ekstran baik kontrak maupun di penerimaan PNS. Poin selanjutnya adalah, melindungi persoalan sengketa tanah yang dihadapi dengan lingkungan sesuai perundang - undangan, memberikan kontribusi bagi organisasi yang ada di Ekstran, menjalankan pemerintahan secara bersama dengan wakil bupati tanpa pecah kongsi, menjalankan pemerintahan yang adil demi kemajuan Kuansing, tanpa KKN.

Dalam kampanye terbatas itu, pasangan Mursini-Halim seperti biasanya menyampaikan visi dan misinya serta program-program yang akan dilaksanakannya kelak ketika memimpin Kabupaten Kuansing lima tahun kedepan. Menurut pemaparan mereka, beragam program yang nantinya akan dikembangkan nanti demi untuk membawa masyarakat Kuansing yang lebih sejahtera bidang ekonominya dan pendidikannya.

Selain itu, sendi-sendi kehidupan masyarakat Kuansing akan tetap dipertahankan dan akan ditingkatkan seperti bidang perkebunan, pertanian, perikanan, pariwisata dan budaya. "Dan juga ketersediaan air bersih juga akan diutamakan," ucap Cabup Mursini.

Sementara itu, mengenai pengembangan bidang pertanian, Cawabup Halim menjelaskan, jika terpilih nanti, pemerintahannya kelak akan memberikan bantuan bibit unggul sebanyak 1.5 juta pohon selama lima tahun secara gratis."Jika bibit sebanyak ini bisa tertatanam seluruhnya, dan akan dapat menghasilkan Rp25 miliar perbulan. Sehingga kesejahteraan dan ekonomi masyarakat Kuansing diyakini akan jauh lebih meningkat dari sekarang ini," jelas Halim. (rls)