Darurat Pencemaran Udara, Dewan Minta Warga Dievakuasi ke Sumbar

PEKANBARU (RRN) - Kabut asap yang terjadi di Riau makin memprihatinkan, bahkan Plt Gubri sudah menetapkan Riau sebagai "Darurat Pencemaran Udara" karena sudah membahayakan masyarakat.

Kalangan legislatif meminta Pemerintah segera melakukan evakuasi warga ke daerah yang lebih aman.

Seperti yang disampaikan oleh Roni Amriel, Ketua Komisi IV DPRD Pekanbaru ini mengaku cukup prihatin atas makin parahnya kondisi kabut asap yang terjadi saat ini.

"Kita minta kepada kepala daerah baik kabupaten dan kota untuk bersama-sama menanggapi masalah asap ini. Ini bukan tanggungjawab gubernur saja tetapi tanggungjawab kita bersama.Maka perlu ada upaya dalam memadamkan kebakaram hutan dan lahan yang menyebabkan kondisi Kota Pekanbaru dan sekitarnya sudah dinyatakan darurat pencemaran udara," ujar Roni.

Untuk itu, Roni juga meminta agar kepala daerah secara bersama melakukan lobi ke pusat dan kota Pekanbaru harus bisa menjadi inisiator untuk bersama-sama ke pusat agar pusat bisa membantu dan menurunkan semua perlengkapan bencana terutama menanggapi masalah asap yang semakin parah ini, tambah Roni.

Di samping itu, Politisi Golkar ini meminta Walikota Pekanbaru segera melakukan upaya evakuasi terutama buat wanita hamil, anak-anak dan lansia.

"Pemko bisa melakukan evakuasi, baik itu ibu-ibu hamil, anak-anak, orang tua.Bila perlu dilakukan evakuasi ke Sumatera Barat (Sumbar) jangan biarkan hal ini berlarut-larut.Di samping itu, kita minta pimpinan kepala daerah untuk mengecek masyarakat yang terkena ISPA baik di rumah sakit maupun di Puskesmas. Bisa jadi, penderita penyakit ISPA ini akan meningkat dan bisa menyebabkan kematian," ujar Roni. (hal/fn)