Selasa, 04 Februari 2020|14:17:11 WIB
RADARRIAUNET.COM: Longsor kembali terjadi di jalan lintas Sumbar - Riau tepatnya di kilometer 153 Jorong Koto Marapak, Hulu Air, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, Senin (3/2/2020).
Kemacetan parah pun tidak terelakkan baik dari arah Padang maupun Pekanbaru. Selain itu, satu mobil Daihatsu Luxio terseret material longsor hingga ke pinggir jalan. Tidak ada korban jiwa dari kejadian itu.
''Longsor terjadi sekitar pukul 06.00 WIB. Akibat longsor itu satu mobil Luxio terseret material longsor. Korban jiwa nihil," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Limapuluh Kota, Rahmadinol dikutip dari goriaucom dan antaranews, Senin.
Rahmadinol mengatakan, saat ini tim BPBD yang dibantu TNI/Polri, Dinas PU dan relawan sedang bekerja di lapangan membersihkan material longsor. ''Tim sedang bekerja di lapangan sejak longsor terjadi," jelas Rahmadinol.
Sesuai pantauan Senin petang, kendaraan tampak mulai melintasi lokasi longsor yang menimbun badan jalan yang tertimbun longsor, walaupun kendaraan harus lewat satu-satu secara bergantian.
Dengan demikian jalan antar propinsi Sumbar-Riau kembali normal di Jorong Koto Marapak, Nagari Hulu Aia, Lima Puluh Kota, Sumbar, Senin (3/02/2020). Seperti diberitakan longsor yang terjadi Senin pagi (3/1) pukul 06.00 wib itu sempat menyeret satu mobil minibus beserta penumpangnya dilaporkan tidak ada korban jiwa.
Sementara itu Kasat Lantas Polres Kampar AKP Fauzi saat dikonfirmasi GoRiau.com mengatakan, longsor menyebabkan badan jalan tertutup oleh lumpur dan menyeret sebuah mobil yang melintas. Namun siang ini jalan yang mengalami longsor hingga menutup badan jalan, kembali lancar.
"Sekarang lalu lintas sudah kembali mulai lancar. Lumpurnya sudah digeser," kata Kasat Lantas Polres Kampar AKP Fauzi.
Ia menghimbau pengendara yang melintas di wilayah Kabupaten Kampar menuju Sumbar maupun menuju Pekanbaru agar berhati-hati. Karena selain rawan longsor, juga banyak terdapat jalan berlubang.
RR/ant/grc/zet