Selasa, 06 Agustus 2019|12:02:11 WIB
PEKANBARU : Setelah alat Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) untuk memantau kualitas udara di Kota Pekanbaru yang berada di depan kantor Walikota Pekanbaru rusak, kini hal serupa juga terjadi pada alat pengukur kualitas udara yang berada di Jalan Soebrantas, Panam, Pekanbaru.
Disitat CAKAPLAH.com, alat tersebut sudah tidak menampilkan angka-angka kualitas udara seperti biasanya. Padahal beberapa hari lalu, CAKAPLAH.com sempat memantau alat tersebut masih berfungsi. Namun hari ini rusak.
"Alat yang bisa mantau kualitas udara di Panam rusak juga. Kalau yang di depan Kantor Walikota sudah lama rusak, saya kan kerja selalu melewati kantor Walikota jadi tahu kalau dah lama rusak. Eh ini yang di Panam rusak juga, gimana ini," ujar Intan (29), warga Purwodadi, Selasa (6/8/2019).
Ia mengatakan, dengan kondisi Karhutla yang marak alat tersebut menjadi patokan bagi warga untuk melihat kondisi udara. Sehingga warga bisa waspada. Namun sayang, satu-persatu alat tersebut malah rusak.
"Heran saja kenapa tiba-tiba rusak. Perasaan kemarin aman-aman saja. Bingung saya. Padahal dengan alat itu masyarakat kan bisa tahu kualitas udara hari ini," cakapnya.
Hal senada disampaikan Jefri (35) warga Purwodadi. Ia mengaku kecewa dengan banyaknya alat seperti itu rusak di Riau.
"Kalau bisa segera diperbaikilah, biar tahu pula kami masyarakat ini kualitas udaranya gimana. Semoga segera diperbaikilah," pungkasnya.
RRN/CKP