Senin, 12 November 2018|00:42:53 WIB
Jakarta: Single's day yang dirayakan dengan belanja online serentak atau Global Shopping Festival diharapkan bisa mendongkrak perdagangan internasional tahun ini.
Namun jangan harap perayaan yang dilakukan e-commerce milik Jack Ma, Alibaba, akan mengangkat kekayaan bersih Jack Ma. Mengutip Bloomberg, Minggu, 11 November 2018, menurut Bloomberg Billionaires Index, Jack Ma mengendalikan kekayaan USD37,4 miliar.
Kekayaan taipan Tingkok itu telah turun 17,6 persen tahun ini sebagian besar terseret oleh saham perusahaan yang merosot. Miliader asal India Mukesh Ambani mengambil alih posisi teratas di wilayah ini pada Juli.
Diperkirakan bahwa fenomena belanja terbesar di dunia ini akan melebihi capaian sebesar USD25,3 miliar pada penjualan tahun lalu. Namun, keberuntungan Jack Ma telah menurun lebih dari USD8 miliar tahun ini.
Saham Alibaba malah tak pernah naik setelah pelaksanaan perdagangan dunia secara online ini sejak 2014. Ma telah mengundurkan diri sebagai ketua dewan perusahaan dalam 12 bulan. Ma akan meninggalkan posisi ini pada 2020.
Awal mula Single's day merupakan sebuah hari perayaan untuk menghormati orang-orang yang masih menyandang status lajang. Pesan awal kampanye perayaan tersebut agar para penyandang status lajang tetap merasa bahagia.
Di Tiongkok, Single's day diperingati setiap 11 November dan dijadikan momentum untuk perdagangan online serentak secara nasional dengan banyak diskon.
Saw/mtvn