Bung Jack Minta Pemko Dumai Beri Perlindungan Terhadap Pekerja yang Dijadikan Tersangka
Pemerhati sosial kota Dumai, Yuli Firdaus yang akrab dipanggil Bung Jack. rbc

Bung Jack Minta Pemko Dumai Beri Perlindungan Terhadap Pekerja yang Dijadikan Tersangka

Rabu, 19 Oktober 2016|10:43:47 WIB




RADARRIAUNET.COM - Dengan ditetapkannya karyawan dalam kasus perjudian di arena permainan anak, pengamat sosial meminta kepada Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) kota Dumai harus melindungi tenaga kerja tersebut.

Yuli Firdaus, salah seorang pemerhati sosial kota Dumai menyebutkan, bahwa Pemerintah Kota Dumai melalui Disnaker harus segera melirik kasus perjudian diarena permainan anak, terkait adanya beberapa orang pekerja yang ditetapkan menjadi tersangka.

"Seharusnya Pemko Dumai melalui Disnaker harus melindungi pekerja yang ditetapkan menjadi tersangka tersebut," kata Yuli Firdaus, Minggu (16/10/2016).

Dikatakan pria yang akrab dipanggil Bung Jack ini, perlindungan tersebut harus diberikan dikarenakan adanya izin usaha yang dikeluarkan oleh Pemko Dumai melalui instansi terkait sehingga perusahaan yang diduga menjalankan usaha ilegal tersebut dengan bebas merekrut tenaga kerja tanpa adanya pertanggung jawaban.

Dia berharap, kedepan permasalahan usaha ilegal yang mengorbankan generasi muda Dumai ini tidak terjadi lagi dengan cara Pemerintah Dumai melalui instansi terkait tidak dengan bebas mengeluarkan izin-izin usaha yang tidak jelas.

Dikatakannya kembali, akibat keteledoran instansi terkait, karyawan yang bergaji dibawah Upah Minimal Kota (UMK) mendapat ancaman hukuman sembilan tahun penjara terkait pasal perjudian yang dikenai kepada para pekerja.

"Pemerintah Dumai harus segera mengusut siapa pemilik izin sebenarnya, sehingga para pekerja tidak menjadi korban dalam usaha mereka," kata Bung Jack mengakhiri.

Bareskrim Mabes Polri mengungkap kasus perjudian modus gelanggang permainan (gelper) di Dumai pada, Senin (15/8/2016) yang lalu, diantara 16 orang diamankan dan dijadikan tersangka merupakan pekerja.


rbc/fn/radarriaunet.com







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita RIAU

MORE

MOST POPULAR ARTICLE