Selasa, 25 Agustus 2015|15:00:50 WIB
DUMAI (RRN) - Kepala Rumah Tahanan Klas IIB Kota Dumai, Riau, Muhammad Lukman mengajak warga binaan untuk berpartisipasi aktif menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Desember 2015 dan menggunakan hak pilih secara benar.
Selain itu, katanya di Dunia, sabtu, Rutan Dumai juga siap mendukung KPU setempat untuk melakukan proses pendataan warga binaan untuk kepentingan penyusunan daftar pemilih tetap.
"Seluruh warga binaan diharapkan juga untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama pelaksanaan pilkada agar agenda nasional ini berjalan dengan sukses dan aman," katanya kepada pers.
Para narapidana dan tahanan diminta juga untuk membantu proses pendataan pemilih dengan menyerahkan fotokopi KTP dan Kartu Keluarga (KK) kepada petugas mendata sebagai syarat ditetapkan.
Menurutnya, kondisi Rutan Dumai saat ini dihuni sebanyak 764 warga binaan, terdiri 476 narapidana dan 288 tahanan, dan jelang Pilkada bisa saja mengalami perubahan.
"Perubahan jumlah warga binaan terjadi hampir setiap hari, tapi diharapkan ini tidak menjadi kendala KPU dalam melakukan proses pendataan," ungkapnya.
Sementara, Ketua KPU Dumai Darwis menyebutkan, sebagai warga negara yang menjalani sanksi hukuman di penjara, para tahanan dan narapidana juga berhak memberikan hak suara dalam pesta demokrasi.
Karena itu, KPU saat ini tengah menjalankan proses tahap pemutakhiran data pemilih hingga hingga 26 Agustus 2015 depan dan diharapkan kerjasama baik dari Rutan dan warga binaan.
"Proses ini untuk memastikan jumlah pemilih sementara di dalam rumah tahanan karena dikuatirkan ada pemilih ganda dengan terdaftar di TPS umum," ungkapnya.
Dia berharap, setelah dilakukan pendataan dan penetapan pemilih tetap, warga binaan yang memiliki hak pilih dapat menggunakan dengan baik dan sesuai pilihan hati nurani.
Untuk pelaksanaan Pilkada serentak 9 Desember 2015 mendatang, KPU Dumai telah menetapkan sebanyak 530 tempat pemungutan suara (TPS), tersebar di 33 kelurahan 7 kecamatan. (ant/fn)