Lima Sekolah Binaan Tanoto Foundation di Dumai Terapkan Belajar Tidak Membosankan
Ketua Yayasan Tanoto Foundation Sihol Aritonang (kedua dari kiri) saat dikerumuni oleh pelajar dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri Lubuk Gaung saat melakukan kunjungan. gor

Lima Sekolah Binaan Tanoto Foundation di Dumai Terapkan Belajar Tidak Membosankan

Sabtu, 01 Oktober 2016|16:15:39 WIB




RADARRIAUNET.COM - Tanoto Foundation masuk ke Provinsi Riau sejak tahun 2011, termasuk Jambi dan Sumatera Utara. Sementara menerapkan setiap programnya pada lima sekolah di Kota Dumai, yaitu Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Lubuk Gaung dan SDN 001 Lubuk Gaung, serta SDN 003, 004 dan 006 Bangsal Aceh, sejak tahun 2015 lalu.

Demikian hal itu disampaikan Ketua Yayasan Tanoto Foundation, Sihol Aritonang kepada awak media, Jumat (30/9/2016) disela-sela kunjungannya ke MIN Lubuk Gaung. Kelima sekolah binaan Tanoto Foundation menerapkan bagaimana belajar tidak membosankan pada pelajar tingkat sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah.

"Ada tiga program yang dijalankan Tanoto Foundation dibidang pendidikan, yaitu pelita pendidikan, seperti pelita sekolah asri, pelita guru mandiri, dan pelita pustaka," bebernya.

Pelita sekolah asri, lanjutnya, bagaimana membentuk sekolah yang aman dan nyaman, serta bisa membuat pelajar merasa tidak bosan. "Pada program ini, kita mengajarkan bagaimana guru dan pelajar mengatur agar lingkungan bersih dan sehat," terangnya.

Untuk pelita guru mandiri, lebih fokus pada peningkatan guru dalam mengajar. "Sehingga guru memiliki kompetensi, sehingga tidak monoton pada teks book saja," urainya.

Sedangkan pelita pustaka, bagaimana mengundang minat baca dan menjadikan membaca sebagai budaya pada anak-anak sejak duduk di bangku sekolah dasar. Untuk pelita pustaka sendiri dibagi dua, seperti pustaka tetap dan bergilir.

"Pustaka tetap, dimana kita memberikan bantuan buku bacaan terhadap 5 sekolah dan menjadi milik sekolah. Untuk pustaka bergilir, kita memberikan bantuan buku bacaan bukan untuk dimiliki sekolah. Tapi secara bergilir bantuan buku diroling untuk kelima sekolah binaan kita di Dumai," jelasnya.

Tanoto Foundation juga memberikan beasiswa untuk guru lulusan SMA, karena tidak sedikit guru lulusan ini di Dumai. "Bukan hanya lulusan SMA, guru yang lulusan D3 pun kita berikan beasiswa, agar mereka (guru) bisa memiliki gelar sarjana," katanya lagi.

Ditempat yang sama Kepala Sekolah MIN Lubuk Gaung, Mohd Alwi SPdi kepada awak media menjelaskan, bahwa sejak masuknya Tanoto Foundation, MIN Lubuk Gaung jadi banyak perubahan dalam kegiatan belajar mengajar.

"Kekompakan guru lebih dulu kita utamakan. Setelah itu bagaimana mengaplikasikan sebuah sistem belajar yang menyenangkan. Bahkan hasil karya pelajar disini, kita pajang di kelasnya masing-masing," jelasnya, dimana saat ini MIN Lubuk Gaung memiliki Akreditasi A.


gor/radarriaunet.com







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita RIAU

MORE

MOST POPULAR ARTICLE