Santoso Tewas, Operasi Tinombala Dipertimbangkan Selesai
Tangan kanan Santoso, Basri saat ditangkap. Operasi Tinombala dipertimbangkan dihentikan setelah Basri ditangkap dan Santoso tewas tertembak. cnn

Santoso Tewas, Operasi Tinombala Dipertimbangkan Selesai

Rabu, 21 September 2016|13:45:54 WIB




RADARRIAUNET.COM - Setelah pimpinan Mujahidin Indonesia Timur (MIT), Santoso alias Abu Wardah tewas, Operasi Tinombala mulai dipertimbangkan untuk diakhiri. Apalagi orang nomor dua di MIT, Basri alias Bagong juga sudah tertangkap.
 
Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian mengatakan, operasi tersebut bakal berakhir pada akhir Oktober. "Kami akan evaluasi, kalau seandainya memang kami anggap cukup, kami akhiri dan kembali ke operasi rutin," kata Tito di Jakarta, Selasa (20/9). 
 
Operasi Tinombala adalah nama sandi untuk mengejar anggota MIT di Poso Sulawesi Tengah. Operasi ini menggantikan Operasi Camar Maleo yang digelar tahun lalu. Empat kali digelar, Camar Maleo hanya bisa menangkap dan menewaskan Daeng Koro, desertir TNI yang dianggap sebagai salah satu teroris paling berbahaya selain Santoso. 
 
Setelah Santoso tewas dan Basri tertangkap, anggota MIT diperkirakan tinggal 11 orang, termasuk Ali Kalora, anggota yang dinilai paling disegani di kelompok itu. Dia kini menjadi target utama pengejaran.
 
Tito meyakini tokoh tersebut tidak seberbahaya Santoso dan Basri. 
 
"Target pertama kita yang namanya Ali Kalora. Kami harapkan mereka sebenarnya untuk turun gununglah, sama seperti Basri," ujarnya. 
 
Kalora sebenarnya adalah nama Desa di Tambarana, Poso Pesisir. Tokoh-tokoh teror di Poso sebagian menggunakan nama tempat asalnya sebagai nama belakang, seperti Ali. 
 
Santoso yang diyakini bertanggungjawab atas serangkaian aksi teror pada masyarakat dan polisi adalah pimpinan kelompok Tambarana. Sebelum membentuk Mujahidin Indonesia Timur, Ali Kalora sudah bekerjasama dengan teroris yang dijuluki Pak Bos ini di grup tersebut.
 
 
cnn/radarriaunet.com






Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita NEWS

MORE

MOST POPULAR ARTICLE