Beginilah kondisi permukiman warga Dusun Sumber Sari Desa Perhentian Sungkai, Pucuk Rantau. Pemukiman yang berada di kawasan hutan lindung berada di dekat perbatasan Riau - Jambi - Sumbar. grc
Tinggal di Dekat Perbatasan Riau - Jambi, Warga Kuansing Sering Diusir Warga Tebo
Selasa, 13 September 2016|12:31:54 WIB
RADARRIAUNET.COM - Bermukin di daerah terluar Provinsi Riau selalu dihadapkan dengan berbagai persoalan, bahkan mengancam jiwa. Hal inilah yang disampaikan warga Dusun Sumber Sari Desa Perhentian Sungkai Kecamatan Pucuk Rantau, Kuantan Singingi (Kuansing).
"Orang sekeliling kami kadang datang, mereka lengkap dengan datuknya. Mereka minta kami pergi, karena ini tanah ulayatnya," ujar Agus Salim, Kepala Dusun Sumber Sari beberapa waktu lalu.
Keluhan tersebut ia sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Kuansing, dalam hal ini Kepala Dinas Kehutanan (Dishut), Abriman, yang memonitoring perbatasan Kuansing.
"Baru-baru ini, orang Tebo yang datang. Mereka sangat ramai. Mereka mengklaim kebun kami ini masuk Jambi," ujar Agus Salim. Dengan seringnya desakan dari masyarakat tetangga, seperti Dharmasraya dan Tebo, membuat Agus dan warga lainnya takut.
"Karena itu, kami minta agar Pemda mengurus persoalan ini. Sebab, bagaimana pun juga, daerah ini masuk wilayah Kuansing," ujar Agus.
Secara undang-undang, Dusun Sumber Sari berada di dalam kawasan hutan lindung Bukit Betabuh. Kawasan yang dilindungi tersebut berada di wilayah Kuansing dan menjadi perbatasan Riau - Sumbar - Jambi.
Menanggapi keluhan ini, Kepala Dishut Kuansing, Abriman menyatakan persoalan perbatasan Riau dan Jambi memang belum selesai.
"Memang belum tuntas lagi (Riau-Jambi), tapi kalau Riau sama Sumbar, itu sudah jelas dimana titik perbatasannya," ujar Abriman. Ia berjanji akan menyampaikan persoalan ini ke bupati, supaya dibawa ke tingkat provinsi.
"Sebab, persoalan ini tidak hanya persoalan Kuansing. Sebab, perbatasan Kuansing - Tebo juga menjadi perbatasan Riau - Jambi," pungkas Abriman.
grc/radarriaunet.com
Berita Terkait
-
Isu Ijazah Jokowi Kembali Mencuat, Tim Hukum Tegaskan Proses Hukum Sudah Tuntas
-
Prof. Leny Nofianti Pimpin UIN Suska Riau, Simbol Kemajuan Gender di Perguruan Tinggi Islam
-
Kapolres Asahan Dilaporkan ke Kadiv Propam Mabes Polri, Diduga Tak Profesional Tangani Kasus Pidana
-
1. Isu Ijazah Jokowi Kembali Mencuat, Tim Hukum Tegaskan Proses Hukum Sudah Tuntas
-
2. Semua Urusan Tuntas Lewat Layanan BRImo
-
3. Prof. Leny Nofianti Pimpin UIN Suska Riau, Simbol Kemajuan Gender di Perguruan Tinggi Islam
-
4. Kapolres Asahan Dilaporkan ke Kadiv Propam Mabes Polri, Diduga Tak Profesional Tangani Kasus Pidana
-
5. 28 Tahun Berdedikasi, Ta Wan Kembali Sapa Jambi Lewat Little Ta Wan di WTC Batanghari
-
6. Terkuak! Anggota DPRD Muratara Diduga Terlibat Tambang Emas Ilegal di Hutan Lindung
-
7. Dari Salemba, Seruan Para Guru Besar: Jangan Jadikan Pendidikan Kedokteran Alat Politik
-
8. Adu Kuat Menteri Bahlil Vs BUMN Soal Gas: UU Migas Bobrok Biang Keroknya?
-
9. Duta Anak Nasional Gaungkan Aspirasi di Hadapan Wakil Gubernur Riau, Soroti Urgensi Perlindungan Anak dari Rokok dan Ketimpangan Hak Dasar
-
10. Riau AutFest 2025: Panggung Keberagaman dan Bakat Anak Autis Kembali Digelar
-
11. Kericuhan di Perkebunan Sawit, PT SIL Tuding Warga Curi Sawit, Ormas Garbeta Bantah
-
12. GEMAH Ungkap PT Bhakti Investama Bukan Pihak Bertanggung Jawab dalam Kasus NCD
-
13. Ichiban Sushi Express Hadir di Binjai Supermall, Membawa Sensasi Kuliner Jepang Kekinian!
-
14. Hutan Gundul dan Perubahan Iklim Diduga Kuat Picu Banjir Bandang Parapat, Tim Ekspedisi Temukan Bukti Longsor Besar di Simarbalatuk
-
15. Ichiban Sushi Express Resmi Buka di Central Plaza Lampung, Menyajikan Sushi Halal dengan Sentuhan Lokal
