Kadisdikbud Kampar Dukung Program Pakaian Sekolah dan RTMPE

RADARRIAUNET.COM - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kampar H Nasrul mengatakan menyambut baik program pakaian sekolah oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kampar.

"Karena pakaian sekolah yang dibuat Pemda Kampar bukan hanya murah, tetapi juga dengan kualitas yang bagus bahkan bersaing mutunya dengan harga yang lebih mahal," ujarnya saat mendampingi kunjungan Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Tapung dan Kepala Sekolah di Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar pada hari Selasa (30/08/2016) kemarin.

Untuk itu, kata Nasrul, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kampar bekerja sama dengan koperasi Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan dan Koperasi Sekolah di tiap Kecamatan memfasilitasi dengan menyediakan pakaian sekolah murah mulai dari Sekolah Dasar sampai ke Sekolah Menengah Atas (SMA).

Nasrul yang langsung datang ke PKBM Bina Insan Kubang Jaya ketika sebanyak 68 para Kepsek se Kecamatan Tapung berkunjung bersama Kepala UPTD Kecamatan Tapung H Aidil, ini melanjutkan, sebagaimana arahan Bupati Kampar Jefry Noer, soal distribusi berikut harga jual di tiap Kecamatan dan sekolah memang kami kontrol agar tidak ada yang menjual melebihi keuntungan di tetapkan Pemda Kampar.

"Pakaian sekolah murah ini adalah program Pemda Kampar untuk membantu para orang tua khususnya bagi masyarakat miskin karena itu harus terlaksana dan kita sukseskan bersama untuk itu perlu kerja sama semua pihak terlebih UPTD dan sekolah sebagai pelaksana agar terjamin dan bagi sekolah yang sudah mendistribusikàn sekaligus dapat membayarkan uangnya," terangnya.

Dikatakan Nasrul, bagi sekolah yang belum melaksanakan agar segera dilaksanakan begitu juga bagi sekolah yang masih menjual pakaian dengan pihak luar harus dapat melaksanakan kerja sama dengan Pemda Kampar karena kualitas dan harga lebih terjamin dan murah.

Lebih jauh Nasrul bercerita, para Kepsek ini tidak hanya berkunjung ke PKBM tetapi juga kita ajak melihat langsung program terbarukan Pemda Kampar ke lokasi rumah tangga mandiri pangan dan energi (RTMPE).

Setelah melihat langsung RTMPE, banyak Kepsek yang penasaran dan tertarik dengan arahan para instruktur peternakan sapi sebanyak 6 ekor mampu menghasilkan Bio Urine dan Biogas.

Cara beternak dan mengembangkan ikan pola terpal, ternak ayam mampu dipelihara hingga 100 an ekor yang dapat menghasilkan telur ayam perharinya hingga 70 butir, ditambah lahan pertaniannya.

"Semua potensi ini dikelola di lahan yang hanya 1000 meter saja terlebih lagi soal penghasilannya mampu menghasilkan uang hingga puluhan juta, belum ditambah dari hasil anak sapi dalam tiga tahun ke depan hingga puluhan juta dan daging ayam yang dalam enam bulan ke depan sudah besar dan gemuk dapat dijual dengan peremajaan ayam baru," jelasnya.

Bahkan sepulang dari RTMPE ini, sudah ada yang mengatakan akan menerapkan di sekolah mereka, bahkan di rumahnya karena banyak juga Kepsek yang memiliki lahan sebagaimana di RTMPE.

Sementara itu, Kepala UPTD Tapung H Aidil menjelaskan, menyambut baik program pakaian murah dan RTMPE Pemda Kampar dan harus didukung dan kita sukseskan bersama.

"Sejauh ini sudah ada sekolah yang melaksanakan, namun ada juga yang baru melaksanakan, untuk itu Setelah dari kunjungan ini bersama koperasi UPTD dan sekolah akan lebih dioptimalkan lagi karena melalui kunjungan ini apalagi tadi dijelaskan langsung Bupati, para Kepsek lebih paham bagaimana pelaksanaannya dan tinggal lagi distribusi berikut kontrolnya," kata Aidil.


skc/fn/radarriaunet.com