RADARRIAUNET.COM - Jumlah guru yang mengajukan gugatan perceraian tahun 2016 ini jauh berkurang daripada biasanya. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kuansing, Jupirman sangat berharap, tidak ada lagi guru yang terbelit masalah rumah tangga.
Jupirman bersyukur, guru semakin sedikit melakukan gugat cerai dibanding waktu sebelumnya. Apalagi selama ini dirinya setiap bulan mengeluarkan surat pengajuan izin gugatan perceraian.
“Biasanya tiap bulan saya mengajukan izin gugatan perceraian dari guru, baik dari guru wanita maupun pria, namun kali ini berkurang. Alhamdulillah, kita harapkan rumah tangga guru selalu harmonis,” ujar Jupirman saat berbincang-bincang dengan wartawan, belum lama ini.
Apabila guru terbelit masalah rumah tangga, diakui Jupirman, juga berpengaruh pada konsentrasi mereka melaksanakan proses belajar mengajar. “Jelas mengganggu konsentrasi, karena ini masalah rumah tangga,” katanya.
Untuk itu, Jupirman meminta agar guru selalu menjaga keharmonisan rumah tangga mereka. Ia berharap agar para guru meningkatkan komunikasi dan kerukunan di dalam keluarga.
“Karena guru itu juga panutan bagi masyarakat di lingkungannya,” katanya.
teu/rpg/radarriaunet.com