Kadistanak Provinsi Riau Gelar Pertemuan Koordinasi UPSUS Pajale
Kadis Pertanian Provinsi Riau Askar Patrianof. rgc

Kadistanak Provinsi Riau Gelar Pertemuan Koordinasi UPSUS Pajale

Sabtu, 06 Agustus 2016|12:13:55 WIB




RADARRIAUNET.COM - Kadis Pertanian Provinsi Riau Askar Patrianof  membuka Pertemuan Koordinasi UPSUS Pajale (Padi, Jagung, dan Kedelai) Tingkat Provinsi Riau yang telah berlangsung dari 02-03 Agustus 2016 bertempat di Grand Ballroom Hotel Alfa lantai VI Jl.Imam Munandar, Pekanbaru.
 
Prof Hasbiyandi mendapat giliran pertama dalam menyampaikan paparanya mengenai Metode Pemupukan Tanaman, diikuti oleh Prof Gaib pemaparan tentang Hama Tanaman dan ditutup oleh Ir.Hendri Sekretaris Dinas Pertanian Provinsi Strategi Pencapaian Produktifitas. Peserta diikuti dari 12 Kabupaten Se-Propinsi Riau.
 
Ketika diberi kesempatan memberikan pertanyaan salah satu peserta dari Kuansing mempertanyakan mengenai bantuan dana sosial yang tidak kunjung cair, "jangan beri harapan semu kepada petani," sampainya.
 
"Ketika dikonsultasikan ke inspektorat, masalahnya pada proses TAPD yang tidak tercantum by name by address dan lampiran tiga tentang mata anggaran  Bansos buat petani," Ujar Kadistanak Provinsi Riau.
 
Sebagaimana diatur dalam PMK No. 168 tahun 2015 tentang mekanisme pelaksanaan anggaran kepada kelompok tani tidak perlu berbadan hukum namun sesuai dengan regulasi dan perundangan yang berlaku.
 
"Saat ini serapan anggaran pertanian sudah mencapai 38% dari total seluruh anggaran 50 Milyar dari dana APBN terhitung sampai per 31 Juli 2016," tambah Kadistanak Provinsi Riau.
 
Hendri Sekretaris Dinas pertanian melengkapi jawaban tentang adanya mata anggaran yang dipotong untuk peruntukanya bagi pertanian Riau.
 
"Adanya mata anggaran yang dikurangi karena ada rasionalisasi anggaran di APBN untuk semua Kementrian dan Lembaga-lembaga pemerintahan, Kementrian Pertanian juga melakukan pengurangan itu ke setiap Provinsi," tutup Hendri. 
 
 
rgc/fn/radarriaunet.com






Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita RIAU

MORE

MOST POPULAR ARTICLE