RADARRIAUNET.COM - Dinas Tata Kota, Tata Ruang dan Pertamanan Kabupaten Bengkalis sudah merealisasikan pembangunan pedestrian atau trotoar dengan nilai Rp1,9 miiliar melalui APBD Bengkalis 2015 lalu dengan tujuan untuk memberi ruang bagi pejalan kaki serta mempercantik tata Kota Duri yang mayoritas warganya bekerja sebagai buruh minyak dan gas ini.
Namun pada kenyataannya, di atas trotoar yang lebar 2 meter itu banyak kendaraan roda empat yang parkir dengan cantik. Salahsatunya yang setiap hari terlihat di Jalan Mawar adalah mobil dinas anggota DPRD Kabupaten Bengkalis Dapil Mandau Kota dengan nomor polisi BM 17XX TR.
Keberadaan mobil perwakilan rakyat ini di atas trotoar sudah menjadi pembicaraan masyarakat setempat. Dimana sang anggota dewan pengguna mobil tersebut merupakan warga Jalan Mawar yang tinggal di salah satu Ruko.
"Teras rukonya disewakan untuk orang berjualan, sementara mobil dinasnya parkir di fasilitas umum yang harusnya untuk pejalan kaki. Anggota dewan pula tu yang memberikan contoh tidak baik kepada masyarakat," ujar Andri, warga Balik Alam kepada awak media, Kamis (4/8/2016).
Menurut Andri tidak heran jika masyarakat lain ikut mencontoh oknum anggota DPRD Bengkalis tersebut. Sehingga setiap hari, banyak kendaraan roda empat yang parkir berjejer di atas trotoar tersebut, bahkan sebagian lagi dari kalangan pedagang.
"Kita juga sudah keluhkan hal ini kepada pihak Kelurahan mengenai kendaraan yang parkir di atas trotoar dan sudah dilakukan sosialisasi kepada masyarakat di sepanjang Jalan Mawar, tetapi sosialisasi itu tidak digubris masyarakat. Lambat laun trotoarnya bakal rusak lagi, jika dibiarkan mobil bebas parkir di atasnya. Padahal baru saja diperbaiki," imbuhnya lagi.
Sementara itu, Dinas Tata Kota, Tata Ruang dan Pemukiman, melalui Kabid Tata Kota, Sugeng saat dikonfirmasi mengenai peruntukan trotoar dibuat menjelaskan, pihaknya sudah banyak mendapat pengaduan dari masyarakat perihal kendaraan yang parkir diatas trotoar.
"Hal itu tidak hanya di Mandau saja, di Bengkalis juga sama. Makanya kita rapat dengan kepala Dinas untuk mencarikan solusi agar trotoar digunakan sebagaimana fungsinya, dan akan ada penindakan khusus kepada mobil yang bandel tetap parkir di atas trotoar. Kita juga akan buatkan rambu larangan parkir," ujar Sugeng yang enggan mengomentari soal mobil Dinas anggota DPRD Bengkalis yang suka parkir di atas trotoar.
teu/grc/radarriaunet.com