Rabu, 19 Agustus 2015|14:08:11 WIB
PEKANBARU (RRN) - Perebutan kursi Ketua DPRD Riau pasca bakal ditinggalkan Suparman semakin menarik untuk diikuti. Info terakhir, ada salah seorang calon yang tengah kasak kusuk demi mendapatkan pucuk pimpinan di DPRD Riau tersebut.
Seorang sumber terpercaya rawak media yang identitasnya tidak mau dipublikasi menyebutkan, salah seorang calon ketua terus melakukan komunikasi aktif dengan Arsyadjuliandi Rachman yang juga Plt ketua DPD I Golkar Riau serta para petinggi Partai Golkar yang ada di pusat.
Bahkan akhir-akhir ini, calon tersebut tengah rajin mengikuti sekaligus mendampingi Arsyadjuliandi Rachman dalam melakukan kinerja pemerintahan. Seperti yang diketahui, Arsyadjuliandi Rachman saat ini tengah menjabat Plt gubernur Riau.
Tidak hanya itu saja, sumber yang sama menjelaskan, calon tersebut pernah meninjau langsung rumah dinas ketua DPRD Riau yang terletak di Jalan Sisingamangaraja, Pekanbaru atau persisnya bersebelahan dengan rumah dinas wakil gubernur Riau. Saat mengunjungi rumah dinas ketua DPRD Riau, calon yang dimaksud tidak sungkan menanyakan segala fasilitas mewah yang ada di rumah tersebut, termasuk faktor penunjang yang bisa dinikmati di rumah itu. Ia juga menanyakan jumlah tunjangan yang didapat seorang ketua DPRD Riau.
Seperti yang diketahui, posisi ketua DPRD Riau merupakan hak dan wewenang dari Partai Golkar. Di DPRD Riau sendiri, ada 14 orang anggota DPRD Riau yang berasal dari partai berlambang Pohon Beringin tersebut. Tiga nama yang mencuat kuat. Mereka adalah Masnur, Erizal Muluk dan Suprihati.
Perebutan kursi orang nomor satu di DPRD Riau mulai terungkap saat Suparman menyatakan, keinginannya maju pada pemilihan kepala daerah Rokan Hulu yang berlangsung pada tanggal 09 Desember mendatang. Bahkan, demi mewujudkan mimpinya itu, Suparman dengan tegasnya, siap menanggalkan jabatan ketua DPRD Riau. (ary/fn)
Cegah Narkoba, 300 Personil Satpol PP Pemprov Riau Jalani Tes Urine
Dalam rangka mengantisipasi penyalahgunaan narkotika, sebanyak 300 personil Satpol PP Pemprov Riau jalani tes urine.
PEKANBARU (RR)- Ratusan anggota Satpol PP Riau pagi ini lakukan test urine. Sejumlah anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau pun dilibatkan. Kegiatan test urine yang dilaksanakan di halaman kantor Satpol Riau ini dipimpin oleh Kabid Ketentraman dan Ketertiban Masyarakat Satpol PP Riau Maradona.
"Total anggota Satpol PP yang melakukan test urine sebanyak 300 orang semua," kata Maradona, Selasa (18/8/15).
Dari 300 anggota Satpol PP tersebut terdiri tiga kompi Pengendalian Masyarakat (Dalmas), penjagaan kantor dan rumah dinas Gubernur Riau dan wakilnya, serta anggota yang bertugas menjaga di kantor Dharma Wanita.
Sementara sisanya dari total 650 anggota Satpol PP Provinsi Riau akan dianggarkan pada kegiatan test urine pada waktu yang tidak ditentukan nantinya.
Ada pun nantinya jika ada anggota Satpol PP Riau yang dinyatakan positip mengkonsumsi narkoba, akan dipanggil khusus untuk dilakukan pembinaan untuk direhab di BNN Riau.
"Harapan kami tentu saja semuanya negatif dari narkoba. Tapi kalau ternyata ada terbukti positip dalam tes unire ini kita langsung panggil, kita bina khusus sebelum kita rehab di BNN Provinsi Riau," ungkap Maradona.
Sementara Kabid Rehabilitasi BNN Provinsi Riau AKBP drg Agung Hadi W SpBM menyebutkan hasil urine dari setiap anggota Satpol PP ini akan langsung diteliti hari ini. Diharapkan sore ini hasilnya sudah selesai dan akan disampaikan kepada Kasatpol PP Riau Zainal Z SH MH.
"Mudah-mudahan sore ini sudah tuntas. Kalau sudah tuntas nanti hasilnya langsung kami serahkan kepada Kasatpol. Kalau kami tak ada kewenangan mengumumkannya," ujar Agung. (mok/fn)