RADARRIAUNET.COM - Pemerintah Propinsi Riau meminta satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang ada di Rohil agar menjalankan program pembangunan sejalan dengan visi dan misi bupati dan wakil bupati Rohil. Agar apa yang dijanjikan oleh bupati dan wakil bupati saat melakukan kampanye pada pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) kemaren bisa terwujud.
Disampaikan oleh Gubernur Riau (Gubri), Ir H Arsyadjuliandi Rachman saat melakukan safari Ramadan baru-baru ini di Bagansiapiapi. Ia mengakui kalau tahun ini memang terjadi defisit anggaran disetiap kabupaten/kota yang ada. Anggaran yang tersisa tentunya juga harus dijalankan untuk membangun daerah sesuai dengan visi dan misi Bupati.
Agar Pendapatan Asil Daerah (PAD) disetiap daerah bisa bertambah, dirinya menyarankan kepada seluruh kepala daerah dan wali kota yang ada di Riau untuk menggali sekaligus mengembangkan potensi yang ada di daerah.
"Di setiap daerah memiliki potensi yang luar biasa, terutama disektor kepariwisataan. Nah, kalau potensi itu bisa dikembangkan secara maksimal, maka kedepanya kita tidak bergantung lagi dengan Dana Bagi Hasil (DBH) minyak dan gas (Migas) dari pemerintah pusat, "ujarnya.
Ia mencontohkan kabupaten Rohil ini sangat banyak memiliki potensi kepariwisataan yang bisa meningkatkan PAD, salahnya satunya cagar budaya berupa Rumah Kapitan peninggalan sejarah zaman penjajahan belanda yang terletak di Bagansiapiapi, kemudian ada juga Gedung Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang dulunya gedung BRI kedua terbesar di indonesia, dan masih banyak lagi potensi pariwisata lainnya yang bisa digali dan dikembangkan.
Jika Potensi yang ada bisa dimanfaatkan dan dikembangkan dengan serius, maka sangat diyakini akan mampu mendatangkan wisatawan.
Rusdy/radarriaunet.com