Gelang pintar Pavlok bisa terhubung dengan rekening bank pengguna. Ia mengantarkan sengatan listrik ke lengan jika pengguna mengeluarkan uang hingga saldo anjlok ke jumlah yang sudah ditentukan sebelumnya. Dok. Intelligent Environment/Cnn
Gelang Pintar Ini Bisa Setrum Pengguna Jika Boros Uang
Selasa, 24 Mei 2016|16:57:12 WIB
RADARRIAUNET.COM - Gelang pintar biasanya dipakai untuk aksesori tambahan ponsel pintar hingga 'asisten kesehatan'. Agak berbeda dengan yang lain, gelang yang satu ini mampu mengontrol keuangan penggunanya agar tidak boros.
Perusahaan keuangan Intelligent Environment asal Inggris meluncurkan produk smart wristband atau gelang pintar yang mampu memberi sengatan listrik ke pengguna jika ia mengeluarkan uang berlebih.
Diberi nama Pavlok, perangkat ini sebetulnya masih purwarupa. Pavlok bisa terhubung dengan akun bank pengguna sehingga ia bisa memantau kondisi keuangan.
Uniknya, jika pengguna boros dengan menghamburkan uang hingga saldo anjlok ke jumlah yang sudah ditentukan sebelumnya, Pavlok akan mengantarkan sengatan listrik 255 volt ke lengan pengguna.
Webber juga mengatakan, Pavlok bukan sebagai konsep teknologi yang terlalu mengatur kehidupan si pengguna. Namun lebih kepada pilihan para pelanggan.
"Ini adalah persoalan reaksi terhadap perubahan kondisi finansial Anda," ucap sang CEO David Webber seperti dikutip dari BBC.
Sejauh ini belum ada bank atau perusahaan keuangan yang menawarkan platform Interact IoT (Internet of Things) kepada para pelanggan. Tujuan dibuatnya perangkat ini, untuk mengemat pengeluaran konsumennya.
Webber menambahkan, fungsi setrum pada Pavlok bisa dimatikan secara manual oleh pengguna. Ia juga bisa terhubung dengan perangkat rumah tangga yang tekoneksi dengan Internet, misalnya untuk menghangatkan suhu ruangan rumah.
Meski terlihat kejam karena menggunakan setrum, ia mengklaim Pavlok sesuai dengan konsep IoT sendiri, yakni menghubungkan sejumlah perangkat agar bisa berkomunikasi satu sama lain dan dengan pengguna mereka.
"Menurut saya, keterhubungan dari perangkat pintar akan mengubah cara pikir manusia dan mengatur hal-hal di sekitar kita," imbuh Webber.
Cnn/radarriaunet.com
Berita Terkait
-
Prof. Leny Nofianti Pimpin UIN Suska Riau, Simbol Kemajuan Gender di Perguruan Tinggi Islam
-
Kapolres Asahan Dilaporkan ke Kadiv Propam Mabes Polri, Diduga Tak Profesional Tangani Kasus Pidana
-
Terkuak! Anggota DPRD Muratara Diduga Terlibat Tambang Emas Ilegal di Hutan Lindung
-
1. Prof. Leny Nofianti Pimpin UIN Suska Riau, Simbol Kemajuan Gender di Perguruan Tinggi Islam
-
2. Kapolres Asahan Dilaporkan ke Kadiv Propam Mabes Polri, Diduga Tak Profesional Tangani Kasus Pidana
-
3. 28 Tahun Berdedikasi, Ta Wan Kembali Sapa Jambi Lewat Little Ta Wan di WTC Batanghari
-
4. Terkuak! Anggota DPRD Muratara Diduga Terlibat Tambang Emas Ilegal di Hutan Lindung
-
5. Dari Salemba, Seruan Para Guru Besar: Jangan Jadikan Pendidikan Kedokteran Alat Politik
-
6. Adu Kuat Menteri Bahlil Vs BUMN Soal Gas: UU Migas Bobrok Biang Keroknya?
-
7. Duta Anak Nasional Gaungkan Aspirasi di Hadapan Wakil Gubernur Riau, Soroti Urgensi Perlindungan Anak dari Rokok dan Ketimpangan Hak Dasar
-
8. Riau AutFest 2025: Panggung Keberagaman dan Bakat Anak Autis Kembali Digelar
-
9. Kericuhan di Perkebunan Sawit, PT SIL Tuding Warga Curi Sawit, Ormas Garbeta Bantah
-
10. GEMAH Ungkap PT Bhakti Investama Bukan Pihak Bertanggung Jawab dalam Kasus NCD
-
11. Ichiban Sushi Express Hadir di Binjai Supermall, Membawa Sensasi Kuliner Jepang Kekinian!
-
12. Hutan Gundul dan Perubahan Iklim Diduga Kuat Picu Banjir Bandang Parapat, Tim Ekspedisi Temukan Bukti Longsor Besar di Simarbalatuk
-
13. Ichiban Sushi Express Resmi Buka di Central Plaza Lampung, Menyajikan Sushi Halal dengan Sentuhan Lokal
-
14. Diisukan Merugi, BUMD PT. SPRH Rokan Hilir Setor Dividen Rp293 Miliar ke Kas Daerah
-
15. Gubernur Riau Abdul Wahid Ajukan Permohonan Pengelolaan Kebun Sawit Eks Duta Palma ke Pemerintah Pusat
