Salam Perdamaian dari Anggun untuk Paris

RADAR ENTERTAINMEN - “Pray for Paris.” Ungkapan belasungkawa ini memenuhi ranah maya seiring tragedi serangan teroris yang menimpa Paris, Perancis, pada Jumat malam (13/11). Disampaikan segenap warga dunia, tak terkecuali selebriti, melalui akun media sosial.

Anggun Cipta Sasmi, penyanyi keturunan Indonesia yang telah lama bermukim di Paris, mengunggah simbol perdamaian dunia yang menyertakan bentuk Menara Eiffel di bagian dalam lingkaran. Begitu juga Kim Kardashian, Caitlyn Jenner dan Sam Smith.

Sementara di akun Twitter-nya, Anggun juga mencuitkan “Paris” dengan emoticon tangan mengatup yang menyimbolkan kegiatan berdoa. Disusul cuitan berikutnya, “An attack against humanity #Paris13nov”
•    
Saat Paris membara pasca serangan teroris di kantor media satir Perancis Charlie Hebdo, pada Januari 2015, Anggun juga vokal mencuitkan isi pikirannya berkaitan tragedi berdarah itu via akun media sosial.

“Saya selalu bertindak atas nama kemanusiaan, apa pun itu,” kata Anggun kepada CNN Indonesia saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta, sekitar pertengahan 2015, saat ditanya soal sikap vokalnya.

“Walau banyak orang tidak mengerti, suka salah paham, itu tidak apa-apa, yang penting pesannya terdengar,” kata sang biduan. “Saya memberikan materi ke mereka untuk berpikir, bahwa ini penting.”

Diakui Anggun, sikap vokal itu sudah mendarah daging di keluarganya. Sejak kecil, ia sering “menguping” obrolan serius ayahnya, Darto Singo, dengan sejumlah tokoh cendekia Indonesia.

“Di rumahku dulu sering berkumpul Arswendo Atmowiloto, Putu Wijaya, Nasjah Djamin, Remy Sylado,” katanya. “Aku berkembang dalam nuansa seperti ini, mau enggak mau terpaksa kritis.”

Semasa remaja, Anggun merasa dirinya tak terlampau vokal. Setelah beranjak dewasa dan berkeluarga, ia tergerak mengasah kepekaan sosial, memberi andil bagi kehidupan yang lebih luas.

Salah satu bukti andil dan kepedulian Anggun, yaitu kerja sama dengan PBB selama sembilan tahun belakang ini. Ia mengaku sangat menghargai kesempatan berharga sebagai duta PBB.

“Kita hidup enggak sendiri, di Bumi ada lebih dari tujuh miliar orang. Kalau kita melihat sesuatu yang kita anggap tidak adil dan kita diam, sama saja artinya kita berkomplot. Iya, kan?”

Bagi Anggun, ada banyak cara untuk tak tinggal diam. Salah satu contohnya, John Lennon membuat lagu Imagine yang inspiratif. Ia sendiri memilih untuk lebih vokal menyuarakan isi pikiran.

“Aku tahu, sebagai penyanyi, aku enggak punya power apa-apa, cuma bobot kata-kata sebagai penyanyi,” katanya. “Tapi sebagai duta PBB, aku berucap atas nama PBB.”

Ucapan Anggun sesuai ajaran kebaikan yang ditanamkan keluarga dan lingkungannya selama ini. Penting bagi sang pelantun Snow on the Sahara  bersikap asertif: menyuarakan kebaikan bagi sesama.

Sikap serupa juga ditunjukan sejumlah selebriti dunia. Mereka menyampaikan ucapan belasungkawa, juga kata-kata yang menggugah kepedulian umat tentang perdamaian.

Kate Hudson mengutip pernyataan Mahatma Gandhi dan Sam Smith bersimpati kepada kerabat para korban di Paris via akun Instagram. Grup band One Republic mencuitkan tiga pesan via akun Twitter.

Tak ketinggalan sederet pesohor lain, dari Khloe Kardashian, Harry Styles “One Direction,” Katy Perry, Hillary Clinton, Sophia Bush, Juliette Lewis, dan Joe Jonas juga mencuitkan perhatian mereka bagi korban tragedi Paris.

Namun cuitan aktor Rob Lowe yang berbunyi, “Vive La France! #Paris” malah menimbulkan reaksi keras banyak netizen karena ambigu dan seolah tak peka dengan tragedi kemanusiaan.

“For every tragedy in this world theres an idiotic actor making dumb comments!” Salah seorangnetizen pemilik akun @Crazyhank714 mengomentari cuitan Rob dengan pedas.
(vga/vga/fn)