Terkait Kasus Cabul di Desa Sesap, CG Mengaku Suka L Sejak Bertemu di Bangsal Arang

SELATPANJANG (RRN) - CG (24) warga Desa Maini Kecamatan Tebingtinggi Barat yang telah mencabul L (20) warga Desa Sesap Kecamatan Tebingtinggi mengaku punya perasaan senang sejak bertemu di Bangsal Arang 5 tahun silam. Namun, perasaan itu tidak pernah Ia utarakan hingga L telah bertunangan dengan orang lain.

Atas perasaan senang itu lah lama-lama CG berhasrat untuk memilikinya. Terlebih sejak beberapa tahun ini antara CG dan L satu tempa kerja, yaitu di salah satu bangsal arang di Desa Sesap. "Saya senang sama dia sejak 5 tahun silam, namun saya tidak menyampaikan kepadanya," kata CG ketika ditemui di Mapolres Kepulauan Meranti, Kamis (22/10/2015).

Makin lama hasrat CG ingin memiliki L semakin tak terbendung. Puncaknya saat Rabu (21/10/2015) sekira pukul 10 hingga 11 WIB. CG yang waktu itu minta air minum di rumah L melihat L baru selesai mandi dan mengenakan handuk.

Meski sempa pergi dari rumah L, namun CG mengaku kembali dan naik melalui jendela lalu masuk ke kamar L. Tanpa fikir panjang, CG langsung melancarkan aksinya terhadap L yang waktu itu sedang berpakaian. Bagian intim L menjadi sasaran utama. CG mengaku telah meraba payudara dan kemaluan L. "Bawahnya saya pegang dua kali, atasnya juga saya pegang," kata CG.

CG mengaku tak bisa berbuat lebih (menyetubuhi, red) meski sudah membuka celana. Sebab, L melakukan perlawanan dan berteriak minta tolong. "Niatnya biar orang dapat L, tapi saya juga sudah dapat merasakannya," ujar CG waktu itu.

Warga berdatangan sementara CG sempat kabur. L dan warga setempat yang mengenali CG, langsung melapor ke polisi. Saat ini CG telah diamankan di Mapolres Kepulauan Meranti untuk mempertanggungjawabkan apa yang telah Ia lakukan. (teu/grc)