Pemerintah Siapkan Disinsentif ke Perusahaan

JAKARTA  (RRN) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution akan menyiapkan mekanisme pencegahan terjadinya bencana kebakaran lahan hingga hutan termasuk di areal perusahaan-perusahaan perkebunan hingga kehutanan. Pemerintah akan menyiapkan skema insentif dan disinsentif terhadap perusahaan-perusahaan besar maupun kecil.

Darmin mengatakan selama 18 tahun persoalan kebakaran lahan dan hutan terus terulang. Pihaknya di bidang kemenko perekonomian berperan melakukan pencegahan di masa mendatang agar tak terus terulang. "Kita harus mencari jalan kalau begitu beri insentif, disinsentif supaya kalau bikin kebun nggak usah bakar lahan. Apalagi ada gambut di dekatnya. Bisa masuk ke dalam," kata Darmin usai rakor di Kantor Kemenko Perekonomian, Selasa (20/10/2015).

Namun Darmin belum bisa menyampaikan detil dari rencana tersebut. Namun Menteri Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) Ferry Mursyidan Baldan sempat mengatakan perusahaan yang punya Hak Guna Usaha (HGU) lahannya terbakar 40% sengaja atau tak sengaja akan dicabut HGU-nya. "Ini tentu belum matang konsepnya. Jadi saya belum ingin bicara detil. Intinya kita coba cari mekanisme lain. Bagaimana caranya menjaga jangan kebakaran dulu baru di atasi karena biayanya jauh lebih mahal," katanya.

Pemerintah akan menggandeng perusahaan-perusahaan perkebunan dan kehutanan skala besar maupun kecil agar bisa melakukan pencegahan kebakaran hutan. "Kita sudah 18 tahun melakukan cara kebakaran dulu baru dipadamkan. Kita sedang mencari melibatkan pemda tapi melibatkan pengusaha besar juga dan desa yang ada membangun kebun kelapa sawit" katanya. (teu/dtc)