Meski di Surau Rusak tanpa Hewan Kurban, Warga Mandah Ini Antusias Sambut Idul Adha

MANDAH (RRN) - Suka cita menyambut hari raya Idul Adha 1436 Hijriah ditunjukkan oleh jamaah Surau Nurul Falah, Desa Bantayan, Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir. Meski terlihat bangunan tempat beribadah warga setempat rusak di sana sini. Tokoh agama setempat H. Muhammad Zaman mengatakan, bagi warga Bantayan dan warga Mandah pada umumnya, Idul Adha atau yang dikenal sebagai hari raya haji ini tetap meriah tidak ubahnya hari raya Idul Fitri. Meski pada tahun ini tidak ada pemotongan hewan kurban, namun warga tetap semarak membuat kue lebaran dan berkeliling dari rumah ke rumah sanak keluarga.

"Ini adalah kegiatan dari zaman dulu, bahkan kalau Idul Adha itu lebih panjang hingga tujuh hari untuk berjabat tangan dan kunjung mengunjungi keluarga. Ini tradisi yang tak pernah pudar bagi masyarakat kami," ujar Muhammad Zaman.

Ketua Pengurus Surau Nurul Falah Desa Bantayan Hamsar menyebutkan, kondisi rusaknya bangun surau warga setempat sudah cukup lama. Bahkan telah dilakukan pembangunan sukarela, namun dana yang ada tak mencukupi. "Kami sangat mengharapkan bantuan donatur untuk pembangunan surau yang lebih layak lagi," sebutnya.

Harapannya ada warga yang bermurah hati untuk membantu perbaikan baik warga sekitar atau masyarakat lainnya yang ingin menyampaikan sumbangan amal. Jika punya niat yang tulus dapat menghubungi Hamsar melalui 085272041078. "Sumbangan dan bantuan akan kami sampaikan pada tujuan amal untuk pembangunan surau kami ini," pungkas Hamsar. (teu/grc)