Jaringan Penerbangan Intra Sumatera Perlu Dikembangkan
Kepala Otoritas Bandara Wilayah VI Padang, Agoes Soebagio (kiri) bersama Direktur Utama AirNav Novie Riyanto (tengah). Foto: Medcom.id pic

Jaringan Penerbangan Intra Sumatera Perlu Dikembangkan

Kamis, 21 Februari 2019|14:12:20 WIB




Padang: Jaringan penerbangan intra Sumatera dinilai perlu terus dikembangkan. Hal itu pentig agar masyarakat yang ingin terbang antardestinasi di wilayah Sumatera bisa terlayani.

Kepala Otoritas Bandara Wilayah VI Padang, Agoes Soebagio mengatakan, peningkatan layanan penerbangan langsung dari Sumatera merupakan langkah efektif dalam memperluas pangsa pasar penerbangan domestik. Jaringan penerbangan intra Sumatera ini merupakan salah satu potensi market yang menjanjikan.

"Jaringan penerbangan intra Sumatera ini perlu dikembangkan sehingga pelayanan masyarakat bisa terlayani dengan baik," kata Agoes di Padang, seperti sitat Medcom.id, Kamis, (21/2/019).

Agoes menyampaikan, pengembangan penerbangan intra Sumatera tak hanya berdampak pada pelayanan penumpang, tetapi bisa mengurangi traffic penerbangan melalui Jakarta. Pembukaan layanan penerbangan juga dapat menarik maskapai penerbangan lain untuk membuka rute penerbangan yang sama.

"Sehingga tercipta kompetisi yang sehat dan juga berpengaruh pada tarif penumpang," ungkapnya.

Selain mengembangkan rute-rute baru dari satu destinasi ke destinasi lain di Sumatera seperti Padang-Silampari, Padang-Lampung , Agoes berharap ada penerbangan langsung ke luar Sumatera, seperti Padang-Bali, Padang-Makassar, atau Palembang-Makassar dan lainnya.

Agoes menambahkan, melalui ragam pilihan koneksi penerbangan yang singkat dan nyaman, pembukaan rute baru intra Sumatera ini juga dapat membantu meningkatkan potensi pariwisata nasional. Ini juga sekaligus menunjang pertumbuhan iklim investasi nasional melalui akses konektivitas yang lebih luas.

Seperti diketahui, Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan melalui Kantor Otoritas Bandar Udara IV Padang meningkatkan konektivitas intra Sumatera. Upaya ini dilakukan agar masyarakat yang ingin terbang antardestinasi di wilayah Sumatera bisa terlayani.


RRN/Medcom.id







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita EKONOMI

MORE

MOST POPULAR ARTICLE