Telkom Gelontorkan Rp19,9 Triliun dalam Sembilan Bulan
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk meraup laba Rp14,73 triliun hingga kuartal III 2016, naik 27,6 persen dibandingkan perolehan periode yang sama tahun lalu. cnn

Telkom Gelontorkan Rp19,9 Triliun dalam Sembilan Bulan

Jumat, 28 Oktober 2016|09:09:19 WIB




RADARRIAUNET.COM - PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom mencatatkan performa positif dengan mencetak kenaikan laba bersih. Demi mencapai kinerja tersebut, perusahaan jasa telekomunikasi pelat merah ini mengucurkan dana yang tidak sedikit.

Berdasarkan memo investor yang dikutip pada Rabu (26/10), belanja modal Telkom yang sudah digelontorkan dalam sembilan bulan pertama tahun 2016 sebesar Rp19,9 triliun, naik 45,25 persen dari Rp13,7 triliun di periode yang sama 2015. Dana tersebut paling banyak digunakan untuk mengembangkan akses jaringan dan infrastruktur guna mendukung fixed maupun mobile broadband.

Belanja modal yang dialokasikan untuk anak usaha, Telkomsel, paling banyak dikucurkan untuk utilisasi dan pembangunan menara jaringan (BTS). Porsi lain belanja modal juga digunakan oleh anak usaha lain, yaitu pengembangan kabel bawah laut, menara, pusat data, dan properti.

Derasnya kucuran belanja modal tersebut mampu mengerek laba bersih Telkom hingga 27,6 persen menjadi sebesar Rp14,73 triliun dalam sembilan bulan pertama 2016, dibandingkan dengan capaian di periode yang sama 2015 sebesar Rp11,54 triliun.

Pasalnya, dalam periode tersebut Telkom mampu meraup pendapatan sebesar Rp86,18 triliun, naik 13,8 persen dari Rp75,75 triliun. Pendapatan Telkom sepanjang paruh pertama 2016 berasal dari bisnis data dan internet sebesar Rp32,52 triliun, jasa suara dan SMS dari jasa seluler Rp40,36 triliun, jasa suara di fixed line Rp5,7 triliun, dan lainnya.

Berangkat dari hal tersebut, laba usaha yang diraih Telkom dalam sembilan bulan tahun ini mencapai Rp30,27 triliun, naik 26,2 persen dari periode yang sama 2015, Rp23,99 triliun. Sementara, laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) sebesar Rp44,37 triliun naik 20 persen dari Rp36,99 triliun.

Dari sisi kewajiban, hingga akhir September 2016, Telkom memiliki total utang Rp28,3 triliun atau turun 5,7 persen dari akhir tahun 2015. Adapun, sekitar 93 persen dari total utang berdenominasi rupiah.

Sementara, total aset Telkom mencapai Rp177,5 triliun per akhir September 2016, naik 6,8 persen dari akhir tahun lalu. Pertumbuhan total aset tersebut disebabkan peningkatan aset tetap.  

Pada tahun ini, Telkom membidik pendapatan Rp118,7 triliun dengan pertumbuhan 12,7 persen, sedangkan EBITDA dipatok sebesar Rp56,2 triliun dengan pertumbuhan 10,4 persen dan laba bersih sebesar Rp16,8 triliun dengan pertumbuhan 10,1 persen.



cnn/fn/radarriaunet.com







Berita Terkait

Baca Juga Kumpulan Berita EKONOMI

MORE

MOST POPULAR ARTICLE