Asisten II Sekdakab Inhil hadiri Seminar Antisipasi Terjadinya Karhutla Tahun 2017 di Wilayah Provinsi Riau. rtc
Hadiri Seminar Antisipasi Karhutla, Pemkab Inhil Minta Perusahaan Bantu Pembangunan Kanal Blocking
Selasa, 23 Agustus 2016|10:00:05 WIB
RADARRIAUNET.COM - Asisten II Sekretariat Daerah Kabupaten Indragiri Hilir H Rudiansyah menghadiri Seminar Antisipasi Terjadinya Karhutla Tahun 2017 di Wilayah Provinsi Riau, Senin (22/8/16). Seminar yang berlangsung di SPN Pekanbaru bertemakan 'Sudah Saatnya Riau Peduli Gambut Guna Mengantasipasi Karhutla 2017 ini dihadiri Waka Polda Riau, Bupati/ Walikota, Kapolres dan Dandim se Riau.
Menghadirkan narasumber DR Haris Gunawan, Deputi Penelitian dan Pengembangan Badan Restorasi Gambut Republik Indonesia, Rustam, Korwas Bidang Akuntabilitas Pemda BPKP Perwakilan Riau, Supriyadi, Kepala Bidang Infrastruktur dan Lingkungan Hidup Bappeda Provinsi Riau dan Elly Wardhani, Kabag Produk Biro Hukum Propinsi Riau.
"Seminar ini sebagai tindak lanjut program pembangunan sekat Kanal yang dilaksanakan oleh Polda Riau didukung oleh seluruh stakeholder di seluruh Riau," ungkap Waka Polda Riau, Kombes Pol Drs Suharsono. Agar program ini berkelanjutan, maka harus diikuti dengan kebijakan dan pemerintah daerah.
Pemerintah Kabupaten Inhil menyambut baik kegiatan seminar ini, diharapkan menghasilkan masukan dan kebijakan yang bermanfaat dalam upaya penyelamatan lahan gambut, terutama saat musim kemarau. "Pemeliharaan lahan gambut di Inhil sudah berjalan dengan baik, karena lahan perkebunan kita dikelilingi parit sehingga mampu memelihara lahan gambut tetap basah," ungkap Asisten II Sekdakab Inhil, H Rudiansyah.
Diterangkan, selama ini keberadaan parit-parit yang melingkari perkebunan masyarakat membuat lahan gambut terjaga dan tetap basah, sehingga dapat terhindar dari kebakaran saat musim kemarau. "Sehingga kawasan gambut dapat terhindar dari kebakaran saat musim kemarau," ujarnya.
Pemkab Inhil juga menekankan pentingnya kepedulian pihak perusahaan membantu pembuatan Kanal Bloking melalui dana CSR nya, terutama bagi daerah yang tidak memiliki kanal/ parit.
hum/rtc/radarriaunet.com
Berita Terkait
-
Isu Ijazah Jokowi Kembali Mencuat, Tim Hukum Tegaskan Proses Hukum Sudah Tuntas
-
Prof. Leny Nofianti Pimpin UIN Suska Riau, Simbol Kemajuan Gender di Perguruan Tinggi Islam
-
Kapolres Asahan Dilaporkan ke Kadiv Propam Mabes Polri, Diduga Tak Profesional Tangani Kasus Pidana
-
1. Isu Ijazah Jokowi Kembali Mencuat, Tim Hukum Tegaskan Proses Hukum Sudah Tuntas
-
2. Semua Urusan Tuntas Lewat Layanan BRImo
-
3. Prof. Leny Nofianti Pimpin UIN Suska Riau, Simbol Kemajuan Gender di Perguruan Tinggi Islam
-
4. Kapolres Asahan Dilaporkan ke Kadiv Propam Mabes Polri, Diduga Tak Profesional Tangani Kasus Pidana
-
5. 28 Tahun Berdedikasi, Ta Wan Kembali Sapa Jambi Lewat Little Ta Wan di WTC Batanghari
-
6. Terkuak! Anggota DPRD Muratara Diduga Terlibat Tambang Emas Ilegal di Hutan Lindung
-
7. Dari Salemba, Seruan Para Guru Besar: Jangan Jadikan Pendidikan Kedokteran Alat Politik
-
8. Adu Kuat Menteri Bahlil Vs BUMN Soal Gas: UU Migas Bobrok Biang Keroknya?
-
9. Duta Anak Nasional Gaungkan Aspirasi di Hadapan Wakil Gubernur Riau, Soroti Urgensi Perlindungan Anak dari Rokok dan Ketimpangan Hak Dasar
-
10. Riau AutFest 2025: Panggung Keberagaman dan Bakat Anak Autis Kembali Digelar
-
11. Kericuhan di Perkebunan Sawit, PT SIL Tuding Warga Curi Sawit, Ormas Garbeta Bantah
-
12. GEMAH Ungkap PT Bhakti Investama Bukan Pihak Bertanggung Jawab dalam Kasus NCD
-
13. Ichiban Sushi Express Hadir di Binjai Supermall, Membawa Sensasi Kuliner Jepang Kekinian!
-
14. Hutan Gundul dan Perubahan Iklim Diduga Kuat Picu Banjir Bandang Parapat, Tim Ekspedisi Temukan Bukti Longsor Besar di Simarbalatuk
-
15. Ichiban Sushi Express Resmi Buka di Central Plaza Lampung, Menyajikan Sushi Halal dengan Sentuhan Lokal
